Iklan Bos Aca Header Detail

Mengulik Lampung dan Tradisi Musik Dalam Kacamata Akademisi

Mengulik Lampung dan Tradisi Musik Dalam Kacamata Akademisi

Mengulik Lampung dan Tradisi Musik Dalam Kacamata Akademisi --dok rilis DKL

Terlebih lagi, buku ini mengeksplorasi bagaimana musik tradisional beradaptasi dengan era digital saat ini.

Meskipun berfokus pada musik, kegiatan bedah buku ini juga diikuti oleh akademisi dari luar bidang musik. Ini menunjukkan antusiasme yang tinggi terhadap diskusi ini. 

Hari Jayaningrat mengungkapkan perlunya konsolidasi antara elemen-elemen masyarakat musik di Lampung untuk mencapai harmoni dalam praktik musik.

Syapril Yamin, sementara itu, menekankan pentingnya etika dalam bermusik, dengan kejujuran sebagai landasan utama.

BACA JUGA:Program Matching Fund Kedaireka 2023 Sasar Tanggamus Lampung

Sementara Riyan berharap bahwa kegiatan bedah buku ini dapat mempersatukan komunitas musik Lampung dan mendorong diskusi serta kolaborasi lebih lanjut dalam pengembangan literasi musik di daerah tersebut. 

Diskusi yang berlangsung dinamis, dengan banyak peserta yang termotivasi untuk bekerja sama dalam penelitian dan penulisan buku serupa.

Kegiatan bedah buku ini, selain menjawab kerinduan akademisi dan praktisi musik, berpotensi memberikan dorongan baru untuk meningkatkan literasi musik di Lampung. 

Terutama di kalangan mahasiswa yang akan menjadi generasi penerus dalam menjaga warisan musik tradisional Lampung.(*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: