Kisah Mahasiswa Unila yang Magang di DJHAM Kemenkumham

RADARLAMPUNG.CO.ID - Hera Amalia Azzahra menjadi salah satu mahasiswa Universitas Lampung (Unila) yang beruntung.

Sebab, mahasiswi semester tujuh jurusan Hubungan Internasional Fisip itu meniti pengalaman magangnya di Direktorat Jenderal HAM (DJHAM) Kementerian Hukum dan HAM (Kemkumham).

Ia mendapatkan pengalaman ini usai mengikuti progra Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM).

Dimana, program ini memberinya peluang untuk mengkonversi hingga 20 sks melalui magang ini.

BACA JUGA:Etnis Bali Masuk Lampung di Kabupaten Ini, Simak Sejarahnya

Namun, tidak hajya sekeda memenuhi syarat SKS mata kuliah Praktik Kerja Lapangan (PKL).

Akan tetapi, Ia juga didorong keinginan untuk mengaplikasikan pengetahuan dan keterampilan yang telah diperoleh selama studi.

"Saya ingin berperan aktif dalam pembuatan kebijakan, kerja sama internasional, dan memengaruhi peraturan-peraturan dengan perspektif Hak Asasi Manusia (HAM)," ujarnya.

Dia menceritakan selama magang tidak hanya fokus pada teori yang ia dapat saat kuliah. Namun juga melibatkan banyak proyek praktis.

BACA JUGA:Ada Sejumlah Kekosongan Jabatan di Jajaran Polda Lampung, Ini Posisinya

Ini termasuk analisis kebijakan HAM, praktik hukum, pengembangan keterampilan komunikasi, hingga menjadi narahubung dalam diplomasi dan hubungan internasional.

"Saya juga berperan dalam pelayanan publik, pembuatan standar operasional prosedur, proyek kolaboratif dengan Uni Eropa, hingga berkontribusi dalam kampanye antikorupsi di lingkungan DJHAM," imbuh Hera.

Rentang waktu magang Hera berlangsung dari 10 Agustus hingga 25 Desember 2023.

Selama periode ini, ia berhasil memperoleh wawasan luas tentang berbagai aspek kerja di DJHAM, relevansinya dalam konteks hubungan internasional, dan pentingnya HAM.

Sumber: