Kredit Berkelanjutan BRI Capai Rp732,3 T
Jadi Market Leader Sustainable Finance di Indonesia, Kredit Berkelanjutan BRI Capai Rp732,3 T--
BACA JUGA:Peringati WRD, Vaksinasi Rabies Gratis Serentak se Indonesia, Lampung Sediakan 300 Vaksin
Lebih lanjut Solichin menyampaikan bahwa BRI melakukan rangkaian penawaran umum obligasi berwawasan lingkungan berkelanjutan (green bond) tahap II tahun 2023 senilai Rp6 triliun.
Surat berharga ini merupakan bagian dari penawaran umum green bond berkelanjutan I yang membidik dana total sebesar Rp15 triliun.
Dorong Keberlanjutan, Diminati Investor
Dalam kesempatan berbeda, pengamat pasar modal Reza Priyambada mengatakan tren penerapan ESG meningkat pesat dalam 5 tahun terakhir, baik dari sisi emiten maupun investor. Hal ini utamanya di level investor institusi.
Dari kaca mata investor, perusahaan yang menerapkan ESG akan berkorelasi positif dengan kinerjanya di masa depan.
BACA JUGA:7 Hotel di Lampung yang Dekat Dengan Tempat Wisata, Staycation Dijamin Lebih Seru
"Artinya kalau comply dengan aspek keberlanjutan, maka kinerja bisnisnya bisa bertahan untuk jangka waktu yang lebih panjang," kata Reza, belum lama ini.
Reza menjelaskan perusahaan yang menaruh perhatian pada aspek ESG atau bisnis berkelanjutan, artinya tidak hanya mementingkan profitabilitas saja.
Lazimnya perusahaan tersebut akan memikirkan seberapa besar manfaat yang diberikan kepada lingkungan dan masyarakat sekitar, hingga patuh terhadap tata kelola yang baik.
Saat ini memang investor yang menaruh perhatian besar terhadap ESG adalah kebanyakan institusi asing.
BACA JUGA:Modal KTP, Dapat Pinjaman Dana Rp 15 Juta Dari GoPay Pinjam, Cek Syarat dan Simulasi Cicilan
Hal tersebut karena perusahaan di negara-negara maju telah lebih dahulu fokus pada ekonomi berkelanjutan.
Reza optimistis bahwa investor ritel nantinya juga akan mempertimbangkan aspek ESG sebelum menaruh uangnya di suatu perusahaan.
"Kalau dilihat pasar modal sekarang banyak kedatangan generasi milenial dan generasi Z, mereka ini sangat peduli tentang isu lingkungan," tegasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: