Mengenal Makna Filosofis Bunga Bougenville

BACA JUGA:Kapan Hasil Seleksi Kartu Prakerja Gelombang 62 Diumumkan? Yuk Cek Linknya Sekarang

Dalam adat Jawa, bunga ini di artikan sebagai hal negatif yang mendatangkan musibah atau hal yang akan membuat pemilik bunga malu. 

Menurut kepercayaan Jawa, bougenville memiliki sifat "satrio wirang" yang dipercaya akan membawa musibah bagi si pemilik bunga. Hal ini menjadikan sebuah pantana bagi masyarakat Jawa. 

Adapun filosofi lainnya tentang bunga ini menurut kepercayaan adat Jawa yang sering dijadikan sebagai mitos adalah meningkatan hasrat berselingkuh, susah untuk mendapatkan jodoh, dan membuat keluarga sering bertengkar. 

2. Filosofi menurut kepercayaan Feng Shui. 

BACA JUGA:Murah Meriah! 6 Rekomendasi Smartphone Harga di Bawah 1 Juta

Menurut kepercayaan Feng Shui, tanaman bougenville ini mendatangkan kebaikan bagi seluruh penghuni rumah. 

Kebaikan itu pun dibedakan berdasarkan warna bunganya. Jika mananam bougenville berwarna merah dan ungu maka dipercaya akan menarik kekayaan karena dalam Feng Shui, warna merah dan ungu melambangkan kemakmuran dan kekayaan. 

Kemudian terdapat filosofi lainnya terkait duri bunga bougenville ini. Duri dari bunga ini dipercaya mampu menyingkirkan sosok negatif dari si pemilik bunga. 

Duri-duri ini diyakini mampu membersihkan lingkungan disekitar si pemilik agar bebas dari permasalahan pelik. 

BACA JUGA:Ingin Tetap Fit Hingga Umur 70 Tahun? Ikuti Tips Dari dr. Boyke Ini, Dijamin Berhasil

Selain itu, penggunaan essense bunga ini pun dipercaya mampu membersihkan dan menyeimbangkan energi di dalam rumah si pemilik. 

3. Filosofi dari berbagai negara di dunia. 

DI beberapa negara, bunga bougenville ini dijadikan sebagai simbol keindahan. Oleh karena itu, tanaman ini sangat banyak ditemukan baik di jalan, bangunan hingga dijadikan nama dari beberapa lembaga di California, India, Australia, dan beberapa negara lain. 

Bunga ini pun memiliki makna sebagai perlindungan, koneksi spiritual, simbol perdamaian, kelimpahan dan gairah dalam hubungan. 

Sumber: