Seorang Kakek Gantung Diri Diteras Rumah Anaknya

Seorang Kakek Gantung Diri Diteras Rumah Anaknya

Radar Lampung Online - Disway National Network-radarlampung.co.id-

RADARLAMPUNG.CO.ID - Tubi bin Wasman (72) seorang kakek ditemukan tewas gantung diri diteras rumah anaknya yang ada di Pekon Ulok Mukti Kecamatan Ngambur, Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar) sekitar pukul 21.30 Wib, Kamis 2 November 2023 kemarin.

Warga asal Pekon Tapak Siring Kecamatan Sukau, Kabupaten Lampung Barat (Lambar) ini nekat menghabiskan nyawanya dengan cara gantung diri.

Peratin Ulok Mukti, A.Hibzon, mengatakan bahwa, korban ini, baru tinggal sekitar dua bulan di Pekon Ulok Mukti bersama anaknya dan juga istri korban.

Masyarakat setempat juga sempat terkejut dengan mendengar kabar ada warga yang meninggal dunia secara gantung diri.

BACA JUGA:3 Cara Menjaga Kesehatan Mental Ibu Hamil

"Korban sudah sekitar dua bulan tinggal di rumah anaknya yang ada di Pekon Ulok Mukti ini. Setelah di evakuasi bersama pihak kepolisian, jenazah korban langsung dimakam di Tempat Pemakaman Umum yang ada di Pekon ini," katanya.

Sementara itu, Kapolres Pesisir Barat AKBP Alsyahendra, S.IK, M.H., melalui Kapolsek Bengkunat Iptu Juni Rosiawan, S.Sos., membenarkan adanya kejadian tersebut.

Menurutnya, kejadian itu diketahui ketika Samirah yang merupakan istri korban tidur bersama diruang tamu rumah milik Yati yang merupakan anak tiri korban di Pekon Ulok Mukti tersebut.

"Saat itu Samirah (istri korban) terbangun dan melihat korban tidak ada lagi disarming tempat tidur tersebut, kemudian istri korban memanggil anaknya (Yati) untuk mencari korban," katanya.

BACA JUGA: Tips Diet Metode Intermittent Fasting Dijamin Berhasil Auto Langsing

Selanjutnya, Yati (anak tiri korban) mengecek keluar rumah dan melihat korban sedang duduk diteras rumah.

Anak tirinya itu pun menanyakan kepada korban mengapa belum tidur, dan korban menjawab sebentar lagi.

Lalu, Yati kembali masuk ke kamar. Beberapa menit kemudian, istri korban (Samirah) mengecek keluar rumah dan melihat korban sudah dalam posisi tergantung diteras rumah dengan menggunakan seutas tali tambang.

"Saat itu juga Samirah berteriak histeris dan memanggil-manggil anaknya untuk memberitahukan korban tergantung diteras rumah tersebut. Kemudian, anaknya pun meminta pertolongan kepada warga," jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: