Studi Banding dan Penandatangan PKS SMKN SPP Lampung dan Program SMK Berbasis Revolusi Industri 4 0
Studi Banding dan Penandatangan PKS SMKN SPP Lampung dan Program SMK Berbasis Revolusi Industri 4 0--dok SMKN SPP Lampung
RADARLAMPUNG.CO.ID- Pada tanggal 4-5 Desember 2023, SMKN SPP Lampung meningkatkan standar mutu pendidikan melalui kegiatan studi banding.
SMKN SPP lampung sendiri berfokus pada pertanian pembangunan kini telah berkembang menjadi SMK Berbasis Revolusi Industri 4.0.
Kegiatan ini melibatkan kunjungan ke beberapa lokasi. Yakni PT. Momenta Agrikultura “Amazing Farm” di Lembang, Polbangtan Bogor, dan Politeknik Enjiniring Pertanian Indonesia (PEPI) di Serpong.
BACA JUGA:Pengelolaan Berkelanjutan Nematoda Parasit Tumbuhan Sebagai OPT Senyap di Lahan Pertanian
Kepala Sekolah, Junaina, S.Pd., M.Pd., menyatakan bahwa kegiatan tindakan banding ini dilakukan untuk memperoleh informasi terkini mengenai teknologi pertanian.
Selain itu, kegiatan ini juga meliputi penandatanganan perjanjian kerjasama yang meliputi sejumlah aspek, seperti penyelarasan kurikulum, praktik kerja di industri, peningkatan kompetensi melalui program magang bagi guru, pengembangan Teaching Factory, penerimaan lulusan di dunia industri, serta kunjungan ke berbagai industri terkait.
Di PT. Momenta Agrikultura Lembang, peserta dari SMKN SPP Lampung disambut oleh General Manager, Dedi Suhariyanto, S.P., yang menyatakan dukungan mereka dalam meningkatkan kompetensi pendidikan khususnya dalam bidang Agribisnis dan Agroteknologi.
BACA JUGA:Pemprov Lampung Belajar ke Vietnam Terkait Sektor Pertanian Hingga Pariwisata
Selanjutnya, perjalanan dilanjutkan ke Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Bogor bersama Wakil Direktur, Bapak Rudi Hartono, S.ST., M.P.
Di sana, rombongan dari SMKN SPP Lampung diberi kesempatan untuk melihat langsung Teknologi Smart Farming yang merupakan bagian dari program Youth Entrepreneurship and Employment Support Service (YESS).
Hal ini merupakan upaya untuk mendorong generasi petani dan wirausaha milenial dengan memanfaatkan mekanisasi dan inovasi pertanian. Teknologi Smart Farming ini terdiri dari penggunaan rumah kaca yang dilengkapi dengan teknologi Internet of Things (IoT), seperti sistem penyiraman otomatis, pengatur suhu dan kelembapan, serta pengendalian hama penyakit tanaman.
BACA JUGA:Keuntungan Masuk Sekolah Kedinasan, Mulai Dari Biaya Pendidikan Hingga Prospek Kerja
rombongan SMKN SPP Lampung melanjutkan kunjungan ke Politeknik Enjinering Pertanian Indonesia (PEPI) di Serpong.
Dalam sambutannya, Direktur PEPI Muharfiza S.TP, M.Si., menyatakan visi PEPI sebagai sebuah politeknik di bawah Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian Kementerian Pertanian.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: