Berdayakan Petani melalui Budi Daya Tumpang Sari Cabai dan Kopi

Berdayakan Petani melalui Budi Daya Tumpang Sari Cabai dan Kopi

ilustrasi cabai. Berdayakan Petani melalui Budi Daya Tumpang Sari Cabai dan Kopi --gencraft.com

RADARLAMPUNG.CO.ID-Tim dosen Fakultas Matematika dan IPA Universitas Lampung atau Unila belum lama ini melaksanakan pengabdian kepada masyarakat di Pekon Pagardewa, Lampung Barat.

Bentuknya pemberdayaan petani kopi melalui budi daya tumpang sari tanaman cabai.

Diketuai Wawan Abdullah Setiawan, S.Si., M.Si. dengan anggota Drs. Mohamad Kanedi, M.Sc. dan Dr. Kusuma Handayani, M.Si., PKM tersebut dibantu tujuh mahasiswa di FMIPA-nya.

BACA JUGA:Spesifikasi HP Infinix Note 10, Lengkap Dengan Penawaran Harga Desember 2023

Yaitu Muhammad Rizqi Darmawan, Ryan Petric R. Siagian, Alfina Dwi Bagenta, Maryana, Amanina Syahida, Putri Fadia Azzahra, dan Rofi Yoga Ardandi.

Wawan mengatakan Kabupaten Lampung Barat merupakan kawasan yang strategis sebagai lahan perkebunan kopi.

Daerahnya dataran tinggi dan memiliki iklim yang sejuk, sesuai dengan syarat tumbuh kembangnya tanaman kopi.

BACA JUGA:Wajib Coba! 5 Kuliner Legendaris di Semarang Ada Nasi Gandul Hingga Gudeg

Daerah-daerah di Lambar juga menurutnya memiliki angka cukup tinggi dalam produksi kopi robusta. Salah satunya Kecamatan Pagardewa. 

"Areal-areal perkebunan di Pagardewa banyak digunakan sebagai penanaman kopi robusta karena hasil atau biji kopi robusta sangat menjanjikan. Pagardewa termasuk kecamatan yang memiliki tingkat produksi cukup tinggi," kata Wawan menyampaikan hasil PKM-nya kepada Radar Lampung, Selasa (11/7).

Sementara cabai, lanjutnya, adalah komoditas ekonomi penting dan strategis di Indonesia.

BACA JUGA:Mantap! Unila Raih Predikat Akreditasi Unggul dari BAN-PT

Kementerian Pertanian pun sudah memasukkan komoditas ini ke dalam program upaya khusus (upsus) sejak 2015 untuk bisa meningkatkan produksinya. 

’’Sehingga, budi daya tumpang sari kopi dengan cabai ini dapat bermanfaat bagi petani. Karena dengan begitu tidak hanya memiliki satu penghasilan dari tanaman kopi," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: