7 Destinasi Wisata Rohani Umat Kristiani, Ada Patung Yesus Memberkati Hingga Gua Maria

7 Destinasi Wisata Rohani Umat Kristiani, Ada Patung Yesus Memberkati Hingga Gua Maria

Destinasi wisata rohani yang cocok dikunjungi umat Kristiani. ILUSTRASI/FOTO BERBAGAI SUMBER INSTAGRAM--

Kemudian ada Larantuka yang dapat dikunjungi saat Paskah oleh umat Kristiani, yang lokasinya berada di Kota Seribu Kapel, Nusa Tenggara Timur.

BACA JUGA: Bingung Pilih Produk Investasi? Coba Lakukan Lima Tips Ini

Di sini bisa ditemukan acara keagamaan seperti Sesta Vera atau dikenal sebagai Jumat Agung.

Menariknya, di Larantuka terdapat tiga buah kapel yang usianya mencapai ratusan tahun dan diyakini peninggalan bangsa Portugis.

7. Bukit Doa


Bukit Doa di Tomohon. FOTO TANGKAPAN LAYAR/INSTAGRAM @lucy_apriani--

Terakhir ada tempat wisata yang juga tidak kalah menarik dan bisa dikunjungi saat libur.

BACA JUGA: Ingin Staycation Akhir Tahun Keluar Negeri Tampa Urus Visa ? Berikut Rekomendasi Negara yang Bebas Visa

Itu adalah Bukit Doa, yang berada di Tomohon, Provinsi Sulawesi Utara. Dan letaknya tepat di bawah kaki Gunung Mahawu.

Jika berkunjung ke tempat ini, para wisatawan bisa melihat pemandangan alam yang hijau, dan pastinya indah nan menyegarkan sejauh mata memandang.

Itulah daftar destinasi wisata rohani umat Kristiani yang dapat dikunjungi dan cocok sebagai tempat refreshing sekaligus beribadah.

Sebagai informasi tambahan, biaya yang harus dihabiskan untuk bisa sampai di tempat-tempat yang disebutkan tadi itu beragam. Dan tetap menyesuaikan kendaraan yang digunakan apakah pribadi atau umum.

BACA JUGA: Bongkar Spesifikasi Nubia Z60 Ultra, Bawa Snapdragon 8 Gen 3 Hingga 3 Kamera Dengan OIS

Namun biayanya akan jauh lebih murah jika memesan paket tour melalui aplikasi maupun laman booking via online. Selain itu hal ini juga mengurangi risiko nyasar karena belum pernah ke sana, atau mungkin juga lupa letak lokasi yang tepat.

Jika hendak berkunjung ke tempat wisata rohani umat Kristiani yang disebutkan tadi saat libur akhir tahun, maka harus bersiap dengan biaya yang lebih mahal untuk akomodasi penginapan hingga makan. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: