Kemiskinan di Lampung Barat Turun 1.470 Jiwa

Kemiskinan di Lampung Barat Turun 1.470 Jiwa

Kemiskinan di Lampung Barat mengalami penurunan, yakni 1.470 Jiwa--

RADARLAMPUNG.CO.IDKemiskinan di Lampung Barat mengalami penurunan, yakni 1.470 Jiwa

Hal itu setelah pemkab Lampung Barat, melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) menggelar Rapat Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan tahun anggaran 2023, di Aula Kagungan Setdakab Lampung Barat, Jumat  21 Desember 2023.

Acara tersebut dibuka langsung oleh  Penjabat (Pj) Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Lampung Barat Drs. Adi Utama, didampingi Kepala Bappeda Ir. Agustanto Basmar, dengan peserta kepala perangkat daerah, Camat, PKK, Baznas, Forum CSR, PKH dan TKSK.

Dalam sambutannya, Sekkab Lampung barat Adi Utama mengungkapkan, penanganan kemiskinan ekstrem merupakan tindak lanjut dari arahan Presiden RI dalam Rapat Terbatas tanggal 4 Maret 2020.

BACA JUGA:Polres Lampung Timur Amankan Tersangka Penggelapan Uang Koperasi

Rapat itu, tentang Strategi Percepatan Pengentasan Kemiskinan serta rapat terbatas tanggal 21 Juni 2021 tentang Strategi Penanggulangan Kemiskinan Ekstrem.

Dimana pengentasan kemiskinan harus dilakukan secara terkonsolidasi, terintegrasi dan tepat sasaran melalui kolaborasi intervensi, sehingga kemiskinan ekstrem dapat mencapai tingkat 0 % (nol persen) pada tahun 2024.

"Penduduk miskin ekstrem merupakan bagian dari penduduk miskin yang berada pada level terbawah, kemiskinan ekstrem didefinisikan sebagai kondisi di mana kesejahteraan masyarakat berada di bawah garis kemiskinan ekstrem atau setara dengan USD 1,9 PPP," ungkapnya. 

“Penduduk yang termasuk miskin ekstrem adalah mereka yang memiliki pengeluaran per kapita di bawah garis kemiskinan ekstrem. Jika dirupiahkan garis kemiskinan ekstrem sebesar Rp 11.941 per kapita per hari,” sambungnya.

BACA JUGA:Hasil Petani Cabai di Mesuji Lampung Belum Mampu Penuhi Permintaan Pasar

Terusnya, penanganan kemiskinan ekstrem merupakan bagian khusus dalam penanggulangan kemiskinan secara umum.

"Sehingga perlu dilaksanakan dengan mengedepankan ketepatan lokus dan langkah penanganan yang dilaksanakan secara sistematik, terpadu dan menyeluruh, dengan melibatkan secara terpadu seluruh lintas sektor terkait dalam penyiapan perumusan dan penyelenggaraan kebijakan penanggulangannya," kata dia.

Lebih lanjut dikatakan Adi Utama, tahun 2023 ini Lampung Barat berhasil menurunkan angka kemiskinan menjadi 11,17 persen turun sebesar 0,54 persen dibandingkan tahun 2022 dengan jumlah penduduk miskin sebesar 34.730 Jiwa yang mengalami penurunan sebesar 1.470 jiwa dibandingkan tahun 2022.

Terkait data kemiskinan di Kabupaten Lampung Barat, di tahun 2022 angka kemiskinan ekstrem sebesar 3,37 persen menunjukkan bahwa terjadi penurunan sebesar 1,37 persen atau 4.130 jiwa jika dibandingkan data tahun 2021.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: