Suami Pulang Hendak Makan, Temukan Istri Tergantung di Belakang Rumah

Suami Pulang Hendak Makan, Temukan Istri Tergantung di Belakang Rumah

Diduga Depresi Karena Kangen Anak yang bekerja di Luar Kota, Warga Bandar Lampung ini Nekad Bunuh Diri.// Foto Babinsa Kelurahan Kemiling Permai, Kecamatan Kemiling Koramil 410-02/TBS Kodim 0410/KBL, Serda Sandra Yusmar.--

RADARLAMPUNG.CO.ID - Patwati (45), warga Kelurahan Kemiling Permai, Kecamatan Kemiling, Bandar Lampung, ditemukan tidak bernyawa di kediamannya, Selasa 13 Februari 2024.

Ibu rumah tangga ini ditemukan dalam kondisi tergantung di belakang rumah.

Serka Sandra Yusmar, Babinsa Kelurahan Kemiling Permai menjelaskan, bahwa di wilayahnya ada seorang wanita bernama Patwati (45) meninggal dunia.

BACA JUGA:KUR BCA 2024 Pinjaman Tanpa Agunan, Simulasi Angsuran Limit Rp 50 Juta dan Syarat Terbaru

"Ada seorang wanita, Patwati (45) ditemukan meninggal dunia di Perumahan Ragom Gawi, Kelurahan Kemiling Permai, Kecamatan Kemiling, Bandar Lampung," ucap Serka Sandra pada hari Selasa siang, 13 Februari 2024.

Serka Sandra mengatakan, dari keterangan Pujo (65), salah seorang warga, Patwati pertama kali ditemukan oleh Ali Zurton (50), suaminya, saat hendak makan siang.

Lelaki yang bekerja bangunan ini tiba-tiba memanggil tetangga dan teriak meminta tolong. 

BACA JUGA:Keuntungan Menggunakan Mode Profesional Facebook Pro, Ini Langkah Mudah Aktivasinya

Warga berdatangan dan mendekat. Lalu diketahu bahwa korban tergantung lemas di tembok semen belakang rumah. Lehernya terikat seutas tali nilon warna hijau

"Tetangga berusaha membantu mengantarkan korban ke Rumah Sakit Bhayangkara. Di rumah sakit, korban dinyatakan tidak bernafas lagi. Sudah meninggal dunia," kata Serka Sandra.

Dilanjutkan, dari informasi di lokasi kejadian, korban diduga mengakhiri hidupnya karena tidak tahan rindu hendak bertemu anak yang bekerja luar daerah.

BACA JUGA:Pimpin Pergeseran Pasukan Pengamanan Pemilu 2024, AKBP Rinaldo Aser Sebut Kondisi di Tanggamus Masih Aman

Korban juga diketahui sering mengatakan rindu kepada sang anak. 

"Iya diduga karena depresi kangen anak yang bekerja di luar daerah. Karena hal tersebut korban mengakhiri dengan gantung diri," pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: