Mulai Digelar, Ini Titik Pasar Murah yang Ada di Bandar Lampung

RADARLAMPUNG.CO.ID - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung hari ini mulai menggelar pasar murah yang tersebar di 20 kecamatan, di antaranya pada Keluruhanan Gunung Sari, Enggal, Kamis, 21 Maret 2024.

Berdasarkan pantauan Radarlampung.co.id di lokasi, sejumlah warga sudah datang sejak pukul 09.00 WIB terlihat begitu antusias di dalam ruang kantor Kelurahan Gunung Sari.

Bahkan kerumunan antrean panjang sempat terjadi, namun hal itu hanya sebentar. Para linmas dan petugas yang ada langsung mengendalikan masyarakat yang datang.

Camat Enggal Supriyadi mengatakan, antusias warga setempat begitu tinggi sehingga bahan pokok yang disediakan langsung habis tak sampai pukul 10.00 WIB.

BACA JUGA:Diduga Terlibat Perang Sarung, Belasan Remaja di Tanggamus Lampung Diamankan

"Seperti yang sudah diarahkan Wali Kota Bandar Lampung hari ini semua kelurahan menggelar pasar murah, termasuk Kecamatan Enggal, di antaranya menyediakan 9 bahan pokok yang habis sejak pagi tersisa hanya beberapa karung beras saja," katanya.

Menurutnya, sembilan bahan pokok tersebut terdiri dari beras, minyak, telur, gula, terigu, dan lainnya yang semuanya disubsidi oleh Pemerintah Kota Bandar Lampung.

"Untuk beras premium dari harga Rp 69.500, disubsidi Rp 15 ribu dan dijual harga Rp 54.500 dengan stok 200 beras berukuran 5 kg, gula pasir dari harga Rp 16 ribu disubsidi Rp 4 ribu dijual Rp 12 ribu dengan jumlah 250, minyak makan dari harga Rp 14.500 disubsidi menjadi Rp 9.500 per kilonya dengan stok 342 pcs, telur ayam disubsidi menjadi Rp 23 ribu dari stok 160 kg, tepung disubsidi menjadi Rp 9 ribu," ungkapnya.

Terkait mekanisme pasar murah ini, dijelaskan bahwa masyarakat kecuali ASN diperbolehkan membeli bahan pokok tersebut sebanyak satu paket kumplit saja setiap orangnya.

BACA JUGA:3 Materi SKD yang Bisa Dipelajari Peserta Agar Lolos Seleksi CPNS 2024

"Jadi satu orang hanya boleh membeli satu paket bahan pokok seperti beras, telur, minyak dan gula satu-satu tanpa menunjukan KTP karena kita yakin yang datang hanya dari warga Gunung Sari saja," ucapnya.

Selain hari ini, Supriyadi menyebut pihaknya bakal kembali menggelar pasar serupa di Kelurahan Pelita, Enggal, Bandar Lampung.

"Nanti kita ada lagi di tanggal 27 Maret, di Kelurahan Pelita. Dengan adanya pasar murah ini diharapkan mampu membantu masyarakat di saat harga sembako naik, dan semua harga walaupun tadi sempat ada antrean panjang namanya hari pertama, tapi tidak sampai berebut atau dorong-dorongan karena langsung kita atasi," tandasnya.

Sementara Ainun (45) warga setempat menyebut bahwa pasar murah tersebut sangat membantu perekonomianya saat ini. Di mana diketahui harga beras cukup tidak bersahabat.

Sumber: