Long Weekend, Sejumlah Ruas JTTS Mengalami Peningkatan Volume Kendaraan

RADARLAMPUNG.CO.ID - PT Hutama Karya (Persero) dan PT Bakauheni Terbanggi Besar (BTB) mencatat volume kendaraan yang masuk ke Provinsi Lampung mengalami peningkatan signifikan pada long weekend ini.

Kenaikan volume kendaraan terpantau di beberapa ruas Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS).

Ya, libur panjang karena bertepatan dengan Hari Kebangkitan Isa Al-Masih pada 9-10 Mei 2024 ini nampaknya dimanfaatkan masyarakat umum untuk mengunjungi Provinsi Lampung yang kaya akan tempat wisata.

Hal itu diketahui dengan adanya lonjakan kendaraan ýang terjadi mulai Rabu malam hingga Kamis malam hari.

BACA JUGA:Berikan Sinyal Koalisi Pilkada 2024, Dedi Irawan Daftar Bakal Calon Bupati Pesbar di PDI Perjuangan

Branch Manager Tol Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayuagung PT Hutama Karya (Persero) Taufiq Hidayat mengatakan, berdasarkan data yang pihaknya miliki ada puluhan ribu kendaraan ýang melintas.

"Selama libur panjang akhir pekan, terdapat peningkatan kendaraan yang melintas di Ruas Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayuagung, tepatnya terhitung sejak 8 sampai 9 Mei 2024, dengan total 31.889 kendaraan," kata Taufik, Jumat 10 Mei 2024.

Hutama Karya mencatat kendaraan yang masuk ke Tol Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayuagung meningkat hingga 26,5% jika dibandingkan dengan VLL normal.

Sementara itu, dari arah Bakauheni Terbanggi Besar juga terdapat peningkatan serupa.

BACA JUGA:APBD Perubahan 2024, Target PAD Layanan di UPTD BPK2LP Naik Nyaris 3 Kali Lipat

Manager Area Jalan Tol Bakter PT Bakauheni Terbanggi Besar Toll Andri Pandiko menyebut, terhitung tanggal 9 Mei 2024 PT Bakauheni Terbanggi Besar Toll mencatat peningkatan trafik kendaraan yang masuk ke Jalan Tol Bakter.

"Total 34.817 kendaraan yang melintas atau meningkat 18,7% dari VLL normal," ungkapnya.

Mengingat libur panjang ini masih ada hingga Minggu, pihaknya memprediksi kenaikkan volume kendaraan akan terus meningkat sampai dengan cuti berakhir.

"Kemungkinan iya begitu, hanya saja biar lebih pastinya kita tunggu data realnya kedepan," tandasnya. (*)

Sumber: