Iklan Bos Aca Header Detail

Jalan Kabupaten Lamsel Banyak Rusak, Ini yang Dilakukan Pemkab

Jalan Kabupaten Lamsel Banyak Rusak, Ini yang Dilakukan Pemkab

Salah satu jalan di kabupaten Lampung Selatan yang mengalami rusak. Foto : Tiktok Ummuhanii89--

RADARLAMPUNG.CO.ID - Pupus sudah harapan warga Jatimulyo, Jatiagung, Lampung Selatan.

Jalan yang sudah bertahun-tahun rusak, namun belum juga diperbaiki. Bahkan, tahun ini pun belum ada tanda-tanda perbaikan.

Suratno, salah satu warga Jatimulyo, Jatiagung Lampung Selatan (Lamsel) mengeluhkan jalan rusak yang ada di jalan Kiyai Sahid Jatimulyo Lamsel.

"Iya mas, jalan ini sudah lama rusak, saya nggak tau kapan diperbaikinya. Mudah-mudahan secepatnya di perbaiki," ungkapnya.

BACA JUGA:Pria Tanpa Identitas Ditemukan Tewas di Pringsewu Lampung, Penyebab Kematian Diduga Karena Ini

Pria yang saat itu mengendarai sepeda motor menambahkan, tidak hanya jalan Kiyai Sahid, jalan yang berada di gang Tamin setelah pasar Jatimulyo juga mengalami kerusakan parah. Padahal, arus lalu lintas di jalan tersebut banyak yang melintas.

"Ya mau gimana lagi mas, kami hanya bisa menikmati saja perjalanan ini," ujarnya.

Terpisah, Kabid Bina Marga Dinas PUPR Lampung Selatan, Hasanudin mengatakan, jalan yang ada di jalan Kiyai Sahid atau jalan sebelum flyover jalan tol belum masuk dalam perbaikan di tahun ini.

"Sepertinya di jalan itu tahun ini belum masuk dalam perbaikan mas. Kami cek datanya, jalan itu belum masuk," ungkap Hasan, saat dihubungi melalui ponselnya, Rabu 12 Juni 2024.

BACA JUGA:Mendagri Tunjuk Fahrizal Darminto Jadi Plh Gubernur Lampung

Dia menjelaskan, saat ini, kondisi jalan rusak berat yang ada di kabupaten Lamsel sepanjang 230 Km dari total keseluruhan jalan yang ada di Kabupaten Lamsel sepanjang 1.024 kilometer.

"Untuk memperbaiki jalan tersebut, setidaknya membutuhkan anggaran sekitar Rp 500 miliar. Tapi Pemkab Lamsel hanya mengucurkan anggaran Rp 75 miliar untuk perbaikan jalan," ujarnya.

Hasan mengklaim keterbatasan anggaran merupakan salah satu kendala utama sehingga seluruh jalan belum diperbaiki.

"Anggaran Rp 75 Miliar itu paling hanya mengcover sekitar jalan sepanjang 30 kilometer," ucapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: