Bahas Jalan Rusak, Dua Kandidat Cagub Lampung Beberkan Sejumlah Solusi

Bahas Jalan Rusak, Dua Kandidat Cagub Lampung Beberkan Sejumlah Solusi

--

RADARLAMPUNG.CO.ID - Segmen kedua Debat Kandidat Perdana Pilgub Lampung membahas permasalahan kerusakan jalan di Lampung yang telah berlangsung selama bertahun-tahun. 

Kedua Paslon Gubernur Lampung pun memberikan tanggapanya terkait dengan permasalahan infrastruktur jalan di Sang Bumi Ruwai Jurai. 

Terkait tema tersebut, pertanyaan diambil panelis Napoli Situmorang dengan bunyi: Terdapat berita 16 jalan rusak yang tersebar di berbagai kabupaten di Lampung dengan total 102,5 km berhasil diperbaiki setelah Jokowi turun tangan. Berita itu seolah menunjukkan bahwa jalan rusak hanya bisa diperbaiki jika presiden turun tangan. Jika terpilih sebagai Gubernur dan Wakil Lampung, apa yang dilakukan Pemprov untuk meningkatkan peran serta kemandirian dalam memperbaiki jalan tersebut?"

Cagub dari Paslon 02, Rahmat Mirzani Djausal, menyampaikan apresiasinya atas perhatian pemerintah pusat di bawah kepemimpinan Presiden Joko Widodo, yang telah memulai perbaikan infrastruktur jalan provinsi.

BACA JUGA:Arinal-Sutono Siap Wujudkan Lampung Lumbung Pangan, Mirza-Jihan Yakin Provinsi Ini Jadi Pondasi Indonesia Emas

"Sangat bersyukur tahun lalu Pak Jokowi hadir untuk memperbaiki jalan di Lampung. Dengan panjang 1.700 kilometer, jalan-jalan ini sulit diperbaiki hanya dengan kemandirian APBD," katanya. 

Ia menegaskan komitmennya untuk membuat skala prioritas dalam perbaikan jalan, berkolaborasi dengan pemerintah pusat, provinsi, serta sektor swasta.

Mirza memaparkan bahwa jalan memiliki fungsi untuk pertumbuhan ekonomi dan fungsi sosial. Masyarakat punya hak untuk memakai jalan ke sekolah, masjid, rumah sakit, dan lainnya.

"Penggunaan APBD difokuskan ke pembangunan jalan sosial. Sementara, jalan untuk peningkatan ekonomi akan dibangun dengan kolaborasi, kami akan mengajak perusahaan swasta untuk bekerjasama," sambungnya.

BACA JUGA:Mirza - Jihan Tegaskan Komitmen Menuju Lampung Maju dan Indonesia Emas di Pilgub 2024

Menurut Mirza, jalan bukan hanya berfungsi untuk mendukung pertumbuhan ekonomi, tetapi juga memainkan peran sosial. 

"Jalan adalah hak masyarakat. Mereka berhak menggunakannya untuk pergi ke sekolah, rumah sakit, dan tempat ibadah," ujarnya. 

Tentunya, kata Mirza, pihaknya akan mengajak pemerintah pusat untuk bekerja sama. Arinal Djunaidi, kata dia, sudah mencontohkan dengan Jokowi.

"Dan insyaAllah saya dengan Pak Presiden saya Prabowo Subianto akan melanjutkan," tegasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: