RSUDAM Lampung Beri Kesempatan Masyarakat Untuk Buka Usaha

RSUDAM Lampung Beri Kesempatan Masyarakat Untuk Buka Usaha

Instalasi bisnis RSUDAM Lampung di area gerbang utama.---Sumber Foto : RSUDAM.---

RADARLAMPUNG.CO.ID - Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Moeloek (RSUDAM) membuka peluang untuk masyarakat yang ingin membuka usaha di area rumah sakit kebanggaan masyarakat Lampung.

Melalui bagian bisnis RSUDAM Lampung, telah menyiapkan tempat-tempat yang bisa dimanfaatkan untuk area bisnis.

Berikut lokasi usaha yang dapat dimanfaatkan masyarakat dan dikunjungi saat berada di RSUDAM Lampung, instansi bisnis, tenan UMKM, dan tenat di area rawat jalan dan eksekutif.

Tenan-tenan terkenal yang sudah buka di RSUDAM Lampung, mulai dari Chandra Mart, Rumah Kayu Expres, Roti O, Kopi Ketje, Yussy Akmal, hingga La Passion.


Tenan-tenan di area RSUDAM Lampung.---Sumber Foto : RSUDAM.---

BACA JUGA:Wadir RSUDAM Lampung Jabat Konsil Kesehatan Indonesia, Ini Tugasnya

Kepala Instalasi Bisnis RSUDAM Lampung Surya Manaortua mengatakan, RSUDAM Lampung telah membentuk instalasi bisnis guna memanfaatkan aset dan menambah pendapatan.

Kata Surya Manaortua, instalasi bisnis RSUDAM Lampung ini dibentuk untuk mengembangkan bisnis di dalam dan di luar RSUDAM.

"Kalau di dalam kita pemanfaatan aset untuk usaha UMKM hingga ke air minum kemasan kita dengan merek AM Qua dan untuk di luar kita marketing," ujar Surya Manaortua.

Lokasi pertama adalah instalasi bisnis yang berada di belakang gedung eksekutif atau di depan gerbang utama RSUDAM Lampung.

BACA JUGA:RSUDAM Lampung Sebut Sudah Lengkapi Aturan Standar Pelayanan Publik

Di sana terdapat delapan ruangan yang disediakan untuk tempat usaha. Enam di antaranya sudah terisi dan menyisakan dua ruangan kosong berukuran 5×6,5 m2.

Pada instalasi bisnis ini sudah buka Chandra Mart, Rumah Kayu Expres, pempek, roti, dan akan segera dibuka laboratorium untuk umum.

"Tentu instalasi bisnis ini akan semakin rame kedepannya. Selain berada di pintu masuk utama. Kedepannya akan ada laboratorium umum yang tidak hanya digunakan pasien RSUDAM," ungkapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: