Putri Diana Pernah Memakainya, Ini Cerita Awal Tas Dior Jadi Ikon Fashion Dunia

Asal mula Lady Dior yang jadi ikon

Membahas tas Dior yang paling ikonik, Lady Dior pasti ada di urutan teratas. 

BACA JUGA:Mengenang Bachtiar Basri, Sosok Pejabat Ramah yang Suka Komunikasi Menggunakan Facebook

BACA JUGA:1 jam Jelang Ajal Menjemput, Om Bach Tetap Tunjukkan Wajah Ceria

Tas wanita ini pertama kali muncul tahun 1995, awalnya tanpa nama. 

Tapi semuanya berubah saat tas itu diberikan sebagai hadiah kepada Putri Diana saat berkunjung ke Paris. Begitu foto-foto Diana dengan tas itu tersebar, publik langsung jatuh cinta.

Dior pun memberi nama “Lady Dior” sebagai bentuk penghormatan untuk Putri Diana yang sudah mengangkat nama tas ini ke panggung dunia. 

Desainnya tas wanita elegan, dengan material kulit bertekstur dan gantungan huruf “D-I-O-R” yang khas.

BACA JUGA:Sejarah Ikan Koi Dari Persia ke Jepang Hingga Populer di Indonesia

BACA JUGA:4 Ikan Koi Lokal Indonesia, Tidak Kalah Cantik dan Mahal Dengan Jenis Impor

Tidak hanya jadi favorit para bangsawan dan selebritas, Lady Dior juga dianggap sebagai salah satu karya terbaik Dior yang sampai sekarang masih diproduksi dan terus dicari para kolektor. 

Evolusi tas Dior dari era Galliano hingga Chiuri

Setelah Lady Dior sukses besar, rumah mode ini tidak berhenti berinovasi. Di awal 2000-an, Dior menggandeng John Galliano yang punya gaya teatrikal dan penuh imajinasi. 

Hasilnya adalah Saddle Bag, tas wanita dengan bentuk unik mirip pelana kuda yang langsung jadi pembicaraan.

Sumber: