Balap Liar dan Knalpot Brong Jadi Sasaran Utama Ops Zebra Krakatau 2025

RADARLAMPUNG.CO.ID – Operasi Zebra Krakatau 2025 resmi bergulir di wilayah hukum Polresta Bandar Lampung mulai Senin, 17 November 2025.

Kegiatan yang akan berlangsung hingga 30 November ini melibatkan 53 personel gabungan dari Kepolisian, Pemkot Bandar Lampung, TNI, serta sejumlah pemangku kepentingan terkait.

Kapolresta Bandar Lampung, Kombes Pol Alfret Jacob Tilukay, menjelaskan bahwa operasi tahunan tersebut difokuskan untuk meningkatkan keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas. Langkah ini juga menjadi awal dari rangkaian persiapan pengamanan Natal dan Tahun Baru melalui Operasi Lilin.

Dalam pelaksanaannya, Operasi Zebra tahun ini lebih menekankan pendekatan preemtif dan preventif.

 Meski begitu, penindakan tetap dilakukan terhadap pelanggaran yang dinilai berisiko tinggi menimbulkan kecelakaan. Baik tilang elektronik melalui ETLE maupun penindakan manual diterapkan untuk memperkuat pengawasan di lapangan.

“Fokus penegakan tahun ini mencakup pelanggaran yang paling sering memicu kecelakaan fatal, seperti pengendara bonceng tiga, tidak memakai helm, aksi balap liar, hingga penggunaan knalpot brong,” ujar Kombes Pol Tilukay.

Data pelanggaran lalu lintas sepanjang Januari hingga Oktober 2025 mencatat 238.581 pelanggaran di wilayah Lampung. Dari jumlah itu, 27.560 pengendara dikenai tilang, sementara 211.301 lainnya mendapat teguran.

Dengan digelarnya operasi selama dua pekan ini, Kapolresta berharap angka pelanggaran dapat ditekan dan kesadaran masyarakat untuk tertib berkendara semakin meningkat.(*)

Sumber: