Perkuat Ekonomi Kerakyatan, BRI Berdayakan 41 ribu Klaster Usaha melalui Pembiayaan dan Literasi Keuangan
--
Adapun persentase pemberdayaan klaster berdasarkan bidang usahanya mayoritas dinikmati sektor pertanian sebanyak 47,63%.
Disusul sektor Industri (30,02%), Perdagangan (10,78%), Perikanan (7,97%), jasa (2,99%), Pariwisata (0,74%), dan Lainnya (0,06%).
BACA JUGA:Diberdayakan BRI, UMKM Kopi Asal Toraja Jadi Pemasok Coffee Shop 5 Negara
BACA JUGA:Ikuti Kebutuhan Pasar, UMKM Kuliner Binaan BRI Sukses Ekspansi Pasar Internasional
Sebagai bagian dari penguatan klaster, BRI juga mendorong akses terhadap layanan keuangan. Dari total klaster usaha yang telah terbentuk, sebanyak 84,1% atau sekitar 402.386 dari total 468.820 anggota telah memiliki rekening di BRI.
Mereka juga telah memperoleh 2.035 pelatihan dan literasi keuangan, serta menerima 548 bantuan sarana dan prasarana produksi untuk mendukung pengembangan usaha yang seluruhnya merupakan bagian dari perluasan inklusi keuangan.
Tak hanya terbatas pada pembukaan rekening dan pelatihan, upaya BRI dalam memperluas akses permodalan juga menunjukkan hasil yang positif. Hingga Juni 2025, tercatat sebanyak 170 ribu diantaranya telah memperoleh akses pembiayaan.
Capaian ini mencerminkan semakin luasnya jangkauan pembiayaan kepada pelaku usaha mikro di berbagai daerah.
BACA JUGA:Fokus pada Fundamental Kinerja, Ini Strategi BRI Untuk Tumbuh Berkelanjutan
BACA JUGA:Pemilik Masayu.r, Akui KUR BRI Bikin Usaha Makin Lancar Jaya
Sebagai informasi, program Klasterku Hidupku menjadi salah satu inisiatif BRI dalam upaya menaikkelaskan nasabah eksisting guna mendorong pertumbuhan yang berkelanjutan.
Selain itu, BRI juga menjalankan berbagai program pemberdayaan lainnya seperti Desa BRILIAN, Rumah BUMN.
LinkUMKM, dan PARI, yang seluruhnya merupakan wujud nyata komitmen perusahaan dalam mendukung UMKM dan penguatan ekonomi kerakyatan.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
