Serukan Penolakan Kenaikan Harga BBM dan Minyak Goreng, Pendemo di Amankan

Selasa 05-04-2022,21:29 WIB
Editor : Yuda Pranata

RADARLAMPUNG.CO.ID - Sejumlah pendemo yang menyerukan penolakan kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) dan minyak goreng di Lampung di amankan Polresta Bandarlampung. Berdasarkan informasi yang dihimpun Radar Lampung, rombongan pendemo yang berasal dari Gerakan Suara Pemuda Lampung (Gaspul) itu di amankan Polresta Bandarlampung karena beberapa hal. Hal ini diungkapkan Abu Hasan, selaku Ketua DPW Partai Prima Lampung yang juga melakukan pendampingan para pendemo tersebut mengatakan aksi berlangsung sejak pukul 15.00 WIB. Namun, aksi yang dilakukan hingga petang membuat sedikit cekcok antara polisi dan pendemo. \"Iya saya hadir disini mendampingi adik-adik aktivis, jadi tadi saya dapat info kalau ada beberapa alasan polisi menangkap mereka. Kira-kira yang ditangkap itu ada 10 orang, salah satu persoalannya adalah karena menurut polisi penyampaian aspirasi nya harus di DPRD,\" beber Abu. Selain itu, aksi yang dilakukan juga dinilai melebihi waktu demo yang telah ditentukan sebelumnya. \"Padahal kami selama ini juga sudah berjuang, untuk menuntut penolakan kenaikan harga BBM dan minyak goreng ini. Tadi sempat cekcok, dan sudah malam jadi diangkut semua, sekitar 10 orang,\" tambahnya. Tuntutan lainnya ialah Gaspul meminta Pemprov Lampung untuk menstabilkan harga bahan pokok di Lampung. Karena, menurut mereka selain meminta ke Presiden untuk membatalkan harga BBM dan menuturkan harga minyak goreng, Pemprov Lampung harus bisa menstabilkan harga kebutuhan pokok di Lampung. \"Dengan di tangkap nya adik-adik kami ini, kami mengutuk keras kejadian ini. Kami berharap dalam 1x24 jam Polresta Bandarlampung bisa membebaskan adik-adik kami,\" tambahnya. Hingga saat ini, Kapolresta Bandarlampung Kombespol Ino Harianto dan Kasat Reskrim Kompol Devi Sujana belum merespon baik di hubungi melalui pesan WhatsApp dan telefon seluler. (rma/yud)

Tags :
Kategori :

Terkait