RADARLAMPUNG.CO.ID - Setelah aplikasi Berjaya Tax di-launching beberapa waktu lalu, sudah ada 56 orang/perusahaan di Lampung Tengah yang melakukan pelaporan pajak. Hal ini diketahui ketika Bupati Lamteng Musa Ahmad mengecek aplikasi online Berjaya Tax di Badan Pengelolaan Pajak dan Retribusi Daerah (BPPRD), Rabu (14/4). \"Saya ingin memastikan aplikasi pembayaran pajak secara online dapat diakses lewat smartphone. Aplikasi Berjaya Tax bisa berfungsi dengan baik dan manfaatnya bisa dirasakan masyarakat Lamteng yang akan membayar pajak,\" kata Musa Ahmad. \"Sudah 56 orang/perusahaan yang terdata bayar pajak lewat aplikasi Berjaya Tax. Padahal baru seminggu sejak di-launching 7 April 2021. Artinya manfaat bisa dirasakan oleh masyarakat Lamteng,\" lanjutnya. Musa berpesan kepada petugas agar bekerja dengan sungguh-sungguh membantu wajib pajak. Lewat aplikasi ini, masyarakat bisa terbantu dan menghindari tatap muka di tengah pandemi Covid-19. \"Jika ada kendala dalam pelayanan, secepatnya carikan solusi sehingga tak menghambat pelayanan publik,\" tegasnya. Sebelumnya diberitakan, Pemkab Lamteng memiliki terobosan baru demi memaksimalkan pelayanan kepada masyarakat. BPPRD Lamteng me-launching aplikasi pembayaran pajak daerah secara online yang diberi nama Berjaya Tax. Kepala BPPRD Lamteng Madani menyatakan terobosan ini hasil kerja sama antara BPPRD dengan PT Bank Lampung dan PT FTF Globalindo. \"Aplikasi Berjaya Tax ini merupakan program unggulan dalam pengelolaan pajak daerah di Lamteng untuk meningkatkan kinerja yang efektif, efisien, akuntabel, dan transparan, serta menghindari human error,\" katanya. Pengelolaan pajak, kata Madani, ini sangat memerlukan dukungan dan kepedulian partisipasi dari semua pihak. Baik dari aparatur pemerintah, pihak swasta, dan seluruh masyarakat. Sedangkan Sekkab Lamteng Nirlan menyatakan bangga atas peluncuran Aplikasi Berjaya Tax. Menurutnya, aplikasi ini memudahkan dalam pembayaran pajak. Harapannya dengan inovasi, integrasi, komunikasi, dan pelayanan yang lebih baik, kinerja BPPRD khususnya dan pemerintah daerah umumnya, terus ditingkatkan. \"Ini agar kepercayaan masyarakat dan partisipasi masyarakat juga meningkat. Tentunya juga akan meningkatkan pendapatan daerah dari sektor pajak dan pelayanan publik akan lebih baik lagi,\" ungkapnya. (sya/sur)
Kategori :