disway awards

BKPSDM Metro Targetkan Pelantikan PPPK Paruh Waktu Minggu Depan

BKPSDM Metro Targetkan Pelantikan PPPK Paruh Waktu Minggu Depan

Ilustrasi PPPK Paruh Waktu. Sumber foto. Freepik--

RADARLAMPUNG.CO.ID - Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Metro masih menunggu keputusan resmi dari Wali Kota Metro terkait waktu dan lokasi pelantikan 1.913 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Paruh Waktu di Kota Metro.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala BKPSDM Kota Metro, Suwandi, mengatakan, rencana pelantikan PPPK paruh waktu akan berlangsung minggu depan. Namun, teknis pelaksanaan masih didiskusikan, menyusul jumlah pegawai yang akan dilantik mencapai seribuan orang.

"InsyaAllah minggu depan ya. Tapi memang untuk waktu pasti dan tempat pelaksanaannya itu masih kami konsultasikan dengan Pak Wali. Mengingat jumlahnya ini cukup banyak," ujarnya, Minggu, 21 Desember 2025.

Dikatakan Suwandi, pihaknya berupaya untuk pelantikan serentak tanpa tahapan beberapa kali. Sehingga nantinya seluruh PPPK paruh waktu langsung mendapatkan legalitas status kepegawaiannya.

"Karena itu ini dalam pembahasan. Terkait lokasi dan teknisnya seperti apa," imbuhnya.

Suwandi menuturkan, BKPSDM Kota Metro pun menyiapkan dua alternatif pelantikan yang disampaikan kepada Wali Kota Metro.

Yaitu, secara daring melalui zoom, atau pelantikan serentak di lokasi yang besar.

"Kita berharap pelantikan bisa sekaligus. Karena itu kami masih cari tempat ya. Tapi juga ada alternatif dengan zoom," ungkapnya.

Pihaknya juga mempersilahkan para peserta untuk membawa keluarga saat prosesi pelantikan.

"Untuk keluarga yang mendampingi, ya boleh saja. Itu kan momen penting," imbuhnya.

Sementara itu, untuk proses administrasi PPPK paruh waktu, saat ini hanya tinggal menunggu penerbitan Surat Keputusan (SK) dan pelantikan resmi.

Plt Sekretaris BKPSDM Kota Metro, Rama Prastawa mengungkapkan, BKPSDM masih memprioritaskan penyelesaian input data PPPK Paruh Waktu pasca SK yang telah ditandatangani oleh Wali Kota Metro. Di mana saat ini proses input data sudah mencapai 60 persen.

"Saat ini progresnya itu sudah di angka 60 persen. Kami terus percepat untuk input data SK, mulai dari nomor urut SK, tanggal SK, sampai pejabat penandatanganan. Mudah-mudahan minggu depan sudah fix semuanya," pungkasnya.(*)

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: