Atas Kecintaannya, Inilah Sang Perawat Kuda

Kamis 18-10-2018,18:26 WIB
Editor : Redaksi

Radarlampung.co.id - Muhammad Ansyor (22) pria kelahiran Garut, Jawa Barat Ini sudah 15 tahun menjalani profesi sebagai perawat kuda. Hobi yang turun menurun dari kakeknya hingga kini masih dijalani. Sejak usia 7 tahun Ansyor (panggilan akrabnya) sudah mulai berinteraksi dengan kuda. Mulai dari merawat kuda hingga sebagai Joki kuda sudah ia lakukan, dan kini dirinya bekerja sebagai perawat kuda di Siger Horse yang berada di Area PKOR Wayhalim, Bandarlampung. Dalam sehari hari aktivitas yang ia lakukan dalam merawat kuda diawali dengan memberi makan, membersihkan debu dibagian bulu-bulu dan kaki kuda, hingga memandikan kuda. [caption id=\"attachment_20980\" align=\"alignnone\" width=\"300\"] Muhammad Ansyor (22) saat memandikan kuda. Foto M. Tegar Mujahid/Radarlampung.co.i[/caption] Usai merawat dan membersihkan kuda Anshyor mulai menunggangi kuda berpacu mengelilingi lapangan, menjalani profesi sebagai perawat kuda. Dirinya mengaku sedikit banyak suka duka yang ia rasakan mulai dari ditendang kuda hingga digigit kuda. Dan itu tidak menyurutkan semangatnya dalam merawat kuda, Butuh kesabaran dan ketelitian dalam memahami kemauan kuda, hingga kuda jinak dengan kita. Kesukaan dan kecintaan sejak kecil membuat dirinya hingga kini tetap bertahan menjalani profesinya sebagai perawat kuda. (gar/apr)

Tags :
Kategori :

Terkait