radarlampung.co.id-Informasi terkait pembahasan rencana pemberlakuan tarif jalan tol trans sumatera ruas Bakauheni-Terbanggibesar muncul ke publik. Potongan risalah rapat rakor persiapan tol berbayar dan uang elektronik beredar melalui pesan whatssapp. Dalam potongan risalah rapat yang beredar tersebut disebutkan dalam poin pembahasan tarif ruas Bakauheni-Terbanggi Besar akan dimulai pada 17 Mei 2019. Kemudian, sosialisasi juga sudah dilaksanakan melalui medos, flayer dan radio juga terpampang di setiap gerbang tol. Dan dalam arus mudik dan arus balik lebaran akan disiapkan tiga rest area yakni di km 33, jm 87 dan km 116. Juga disiapkan gerbang tol seentara pada simpang susun Terbanggi Besar (barier gale) yang mengarah ke ruas Terbanggi Besar-Pematang Panggang. Lalu penjualan kartu uang elektronik (e-tol/UE) dijadwalkan kembali mulai 16 Mei-16 Juni 2019 dengan harga penjualan Rp25 ribu untuk nol saldo. Terkait informasi ini, Kepala Cabang Tol Bakauheni-Terbanggi Besar PT Hutama Karya, Hanung Hanindito mengaku masih belum ada kepastian dalam penerapan tarif tol. Dia mengaku rapat yang dilakukan hanya untuk mengantisipasi beberapa keadaan dalam situasi arus mudik dan arus balik lebaran. “Belum pasti pak. Saya tidak pernah memberi pernyataan kepastian pemberlakuan tarif di tanggal 17 Mei. Sebab masih direncanakan. Kami bersiap seandainya diberlakukan, apa saja yang harus dilakukan,” ujarnya kepada radarlampung.co.id, Rabu malam (8/5). Didesak kepastian tarif tol, dia mengaku masih belum bisa memastikan apa yang tertuang dalam risalah rapat yang beredar tersebut. “Kalau sudah pasti, akan kami beritahukan lagi,” ujarnya. (abd/wdi)
Tarif Tol Bakauheni Berlaku 17 Mei ? Ini Kata Kacab PT.HK
Rabu 08-05-2019,23:59 WIB
Editor : Widisandika
Kategori :