RADARLAMPUNG.CO.ID - Masalah terkait Daftar Pencarian Orang menjadi fokus pembahasan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI ketika berkunjung ke Kejati Lampung. Termasuk terkait supervisi mengenai perburuan Satono. \"Ya kita mendengarkan dari pihak Kejati Lampung kendala apa yang dialami dalam pengejaran para DPO ini,\" kata Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Nawawi Pomolango, Rabu (21/4). Menurut mantan Ketua PN Jakarta Timur pada tahun 2016 ini menambahkan, apabila pihak Kejati Lampung mengalami kesulitan, KPK RI siap untuk memberikan dukungan dan memfasilitasi, upaya pencarian para DPO ini. \"Jadi ada contoh satu perkara, yang dimana tersangkanya ini dari Lampung. Yang mana hanya kawan-kawan dari KPK bisa menangkapnya. Jadi itulah dinamakan supervisi,\" kata dia. Termasuk terkait perhitungan kerugian negara juga, KPK pun bisa memfasilitasinya. \"Seperti menyondingkan ke BPKP dan BPK. Dan aspek mentracing harta kekayaan para tersangka korupsi itu,\" pungkasnya. (ang/wdi)
Kategori :