Terkait Siswa SMP 20 Erik, Disdik Bakal Lapor Walikota

radarlampung.co.id- Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Bandarlampung berusaha memfasilitasi keinginan Erik Maulana Saputra (14) untuk tetap ikut Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) di SMP Negeri 20 Bandarlampung. Suwandi Umar Korwas Sekolah pada Disdikbud Bandarlampung menjelaskan, saat ini Disdikbud berusaha memfasilitasi keinginan Erik untuk ikut ujian. Sebab, Erik tak ingin tertunda untuk ikut lulus bersama teman-temannya tahun ini. \"Yang pertama pasti kami memfasilitasi siswa ini untuk ikut ujian. Karena dia tidak ingin tertunda untuk ikut ujian. Kita support keinginannya ini, dan pastinya kita akan laporkan juga hal ini ke Pak Wali,\"ujarnya usai meninjau pelaksanaan UNBK di SMP Negeri 20 Bandarlampung, Rabu (24/4). Sementara, Runtianingsih (45), Ibunda Erik mengaku, pihaknya mengeluarkan biaya sekitar Rp500 ribu dalam sekali berobat. Jadwal berobat Erik ke pengobatan alternatif dua kali dalam satu minggu. Artinya, dalam satu minggu pihak keluarga mengeluarkan biaya sekitar Rp 1 juta. \"Kami berobat ke alternatif di daerah Pringsewu. Mobilnya juga rental. Setiap dua kali seminggu kita membawa Erik ke Pringsewu untuk pengobatan. Kalau sekali berobat, sekitar Rp 500 ribu, untuk berobat, biaya rental dan lainnya,\" terang ibu rumah tangga tersebut. Meskipun sebelumnya, pihak rumah sakit sudah merekomendasikan untuk melakukan operasi, namun pihak keluarga merasa keberatan untuk melakukan operasi. \"Ya memang disuruh operasi, tapi kami keberatan. Berobat alternatif saja. Diagnosisnya dari dokter kemarin, tulang ekornya retak, sama pinggulnya geser. Sebelumnya kan kaku, kayak bambu. Tapi sekarang alhamdulillah, sudah bisa bergerak sedikit-sedikit. Kalau untuk duduk, belum bisa,\" tuturnya. Diberitakan sebelumnya, Erik harus ditandu ke sekolah untuk mengikuti UNBK. Erik kesulitan berjalan setelah jatuh dari pohon kelapa setinggi 6 meter 13 Maret lalu. Diagnosa dokter menunjukkan tulang ekor Erik mengalami cidera sehingga dirinya tak mampu berjalan.(rur/wdi)