Kunjungi Tuba, Ini Pesan Kepala BKKBN-RI untuk Keluarga di Indonesia

RADARLAMPUNG.CO.ID - Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional Republik Indonesia (BKKBN-RI) DR (HC) dr. Hasto Wardoyo, SpOG(K) mengunjungi Tulangbawang (Tuba), Rabu (16/9). Kunjungan Hasto dalam rangka memperingati Hari Kontrasepsi Sedunia tahun 2020. Selain itu, sekaligus memberikan anugerah penghargaan Manggala Karya Kencana (MKK) kepada Bupati Tulangbawang DR (CAN) Hj. Winarti, S.E.,M.H. Dalam kesempatan itu, Hasto Wardoyo menjelaskan program Pembangunan Keluarga, Kependudukan, dan Keluarga Berencana (Bangga Kencana). Selain itu, mantan Bupati Kulonprogo tersebut juga banyak memberikan masukan dan rekomendasi terkait program keluarga berencana. Hasto juga menyampaikan pesan Presiden Joko Widodo terkait stunting. Tujuan dari KB sekarang adalah untuk menjaga jarak kelahiran. WHO dan BKKBN-RI mengamanatkan 30 bulan. \"Jarak itu penting bagi kehamilan. Jangan terjadi kehamilan yang tidak dikehendaki oleh bapak ibu. Itulah pentingnya kontrasepsi,\" pesannya di GSG Menggala. Dia juga menjelaskan, berdasarkan hasil riset kesehatan dasar tahun 2018. Rata-rata gangguan mental emosional naik. Setiap 100 orang, ada 9,8 persen yang error. \"Untuk keluarga di Indonesia ingat selalu, jangan (hamil) terlalu muda dan terlalu tua. Kami selalu mengkampanyekan dua anak lebih sehat,\" tandasnya. Dalam kesempatan itu, turut hadir Staf Ahli Gubernur Lampung Syaiful Dermawan, SH, MM, Kepala Perwakilan Badan Kependudukan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Lampung, Uliantina Meiti, SE, MM, Forkopimda Tulangbawang, Ketua DPRD Sopi\'i, S.H, pejabat di lingkungan Pemerintahan, tenaga kesehatan, bidan, dan Kepala Puskesmas. (nal/sur)