RADARLAMPUNG.CO.ID - Proses kegiatan belajar mengajar (KBM) SD Karang Maritim Panjang dan SMPN 41 Kota Bandarlampung akan dipindahkan sementara ke sekolah terdekat. Hal itu menyusul adanya kegiatan renovasi atau pembangunan ulang oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Bandarlampung.
\"Dari Disdik mengusulkan, para siswa akan dipindah ke dua sekolah. Siswa SD kelas 1, 2, dan 3 dipindah sementara ke SDN 4 Way Laga, sedangkan kelas 4, 5, dan 6 ke SMPN 39. Termasuk juga seluruh siswa SMPN 41,\" ujar Kepala Seksi Kelembagaan Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Bandarlampung Moelyadi Syukri, Minggu (15/3).
Dikatakannya, saat ini siswa masih belajar di lokasi yang lama. Pembangunan dua sekolah tersebut akan dilakukan setelah seluruh siswa pindah sekolah di lokasi yang sudah diusulkan dan disepakati.
\"Sekolah akan dibangun, jika seluruh siswa telah pindah. Jadi tidak akan mengganggu proses kbm. Tentunya pemindahan ini juga melibatkan musyawarah dengan seluruh internal sekolah, seperti komite, wali murid dan lainnya. Kemarin mendapat laporan, jika proses pemindahan SD masih dalam musyawarah. Sebab, sejumlah walimurid menginginkan siswa dipindah seperti ke sekolah YPPL Panjang. Pertimbangannya, karena sekolah tersebut lebih dekat dengan sekolah lama. Tapi, itu semua tergantung dari musyawarah pihak sekolah dengan wali murid. Kita hanya mengusulkan lokasi untuk pindah sementara,\" jelasnya.
Sementara, Koordinator Wilayah II Evan Toera menuturkan, pembangunan dua sekolah tersebut akan berada di satu lokasi, dan akan dipisahkan dengan pagar. Bangunan SD akan berdiri tegak dengan tiga lantai, dan SMP berdiri empat lantai.
“Insyaallah pasca dibangun, sekolah ini akan terlihat lebih baik, dan dilengkapi fasilitas memadai. Pembangunan diperkirakan akan memakan waktu sekitar satu tahun. Jadi pembangunan sekolah kemungkinan akan selesai diakhir 2020,\"tuturnya.
Kepala SMPN 41 Maya Trisia Wardani, menerangkan, siswa yang akan dipindah berjumlah 6 rombongan belajar.
“Pindah hanya sementara saja. Bangunan selesai, siswa akan dipindahkan kembali ke tempat semula,”pungkasnya. (rur/sur)