RADARLAMPUNG.CO.ID – Guna mendukung proses belajar mengajar secara virtual, juga meningkatkan pendidikan vokasi melalui penerapan kurikulum teknik dan bisnis sepeda motor (TBSM) Astra Honda di seluruh Indonesia, PT Astra Honda Motor (AHM) menggelar kompetisi mengajar melalui gelaran Kontes Kreativitas Pembelajaran Guru Online 2021. General Manager Corporate Communication AHM Ahmad Muhibbuddin menuturkan, mengajar secara virtual menjadi sebuah tantangan bagi guru di pandemi Covid-19 ini, namun harus tetap memberikan bahan ajar untuk siswa dengan metode yang menarik dan mudah dipahami, sehingga proses pembelajaran dapat dilaksanakan secara optimal. “Kami berharap penguatan kompetensi guru yang kami lakukan, termasuk kontes kreativitas mengajar secara daring ini, dapat menjaga kualitas pendidikan vokasi di Indonesia dan mencetak siswa-siswi SMK berkualitas dalam bidang otomotif roda dua,\" ujarnya, Selasa (8/6). Dijelaskan Ahmad, kontes kreativitas pembelajaran guru online tersebut dilakukan secara daring dan diikuti para guru dari berbagai tempat. Pesertanya sendiri merupakan guru produktif di SMK yang mengimplementasikan kurikulum Teknik dan Bisnis Sepeda Motor (TBSM) Astra Honda yang sudah mengikuti pelatihan guru modul dasar. Kemudian, pada proses pengujian, para peserta membuat bahan ajar dan membawakan materi ajar yang sesuai kurikulum SMK TBSM dengan durasi mengajar selama 30 menit. Penilaian peserta meliputi materi ajar yang dibuat, cara membawakan materi, dan kesesuaian materi ajar dengan kurikulum. \"Untuk penilaian video tutorial teknologi sepeda motor Honda, penilaian dilihat dari sisi kualitas video, konten video, cara mempresentasikan serta narasi dalam video dengan durasi video 10 menit,\" katanya. Lebih jauh Ahmad menuturkan, konten kreativitas guru tersebut diselenggarakan selama periode Juni-Agustus 2021, dengan total peserta 3.462 orang guru produktif dari 687 SMK binaan yang mengimplementasikan Kurikulum TBSM Astra Honda di 34 provinsi di Indonesia. Pada tahap seleksi, Ahmad melanjutkan, peserta akan diseleksi secara bertahap dari tingkat sekolah dan regional untuk mengikuti kontes tingkat nasional pada bulan Agustus yang akan menyeleksi 27 guru SMK terbaik dari seluruh Indonesia. \"Di tingkat naaional ini, penilaian akan melibatkan tim juri yang terdiri dari para profresional trainer, tim technical AHM, tim Learning Center AHM serta juri dari kalangan profesional untuk peninalain video tutorial,\" jelasnya. (rur/rls/sur)
Kategori :