Begini Kronologi Terbakarnya Pickup BE 9546 BB di Tanjung Senang

Radarlampung.co.id - Pada Rabu (26/9) sore sekira pukul 16.17 WIB, warga Jalan RA Basid, Keluarahan Labuhan Dalam, Kecamatan Tanjung Senang, Bandarlampung dikagetkan oleh terbakarnya sebuah mobil pickup Daihatsu Ekpass yang bermuatan satu set kursi jati dengan nopol BE 9546 BB. Kebekaran tersebut diketahui oleh warga sekitar saat mobil melintas, melihat ada api keluar dari bagian bawah mobil yang mulai membesar, sehingga warga meminta pengemudi menepikan kendarannya dan menelpon pihak pemadam untuk membantu memadamkan api. Berdasarkan pantauan di lokasi bahwa mobil tersebut mengangkut satu set kursi kayu ukir, namun akibat kebakaran tersebut mobil bersama muatannya ludes terbakar, namun keberadaan sang sopir belum diketahui. Tri Yono (49) salah satu saksi mengatakan, bahwa api pertama kali muncul dari bagian bawah mobil tepatnya pada tengki mobil tersebut. “Tadi itu saya lagi duduk depan toko, kejadian itu sekira pukul 16.15 WIB, saya liat ada api muncul dari bawah mobil pas di tengkinya, terus api lama-lama besar dan mobil meledak” ungkapnya. Ia pun menuturkan, sebelum mobil terbakar, mobil tengah dikemudikan oleh seorang pria.“Tadi itu ada supir nya satu orang, tadi dia sama saya sempat tarik-tarik selang dari toko saya mau madamin api, tapi gak tau sekarang kemana, tadi itu posisi mobil gak disini cuma akibat ledakan itu bergeser kurang lebih 3 meter,\" lanjutnya. Sementara Kapolsek Kedaton Kompol Anung mengatak bahwa pengemudi mobil tersebut kabur lantaran diduga syok. “Dari laporan anggota di lokasi diduga pengemudi syok dan kabur dari lokasi, sehingga saat ini petugas masih mencari keberadaan sang sopir,” ujarnya. Dari keterangan saksi di lokasi, mobil tengah mengangkut kursi dan keluar api dari araj jalan Untung menuju labuhan dalam, namun saat melintas dilokasi mobil menguarkan api dan terbakar. \"Jadi sat tiba di lokasi keluar api dari bagian tangki yang menyebabkan terbakar seperti ini,” terangnya. Dua unit mobil pemadam kebakaran sempat dikerahkan untuk memadamkan mobil yang terbakar. \"2 unit damkar dan dibantu warga diturunkan, tidak ada korban jiwa dalam kejadian kebakaran tersebut untuk kerugian material diperkirakan sekitar Rp50 juta rupiah,” ujarnya. (pip/apr)