RADARLAMPUNG.CO.ID - Bupati Tanggamus Dewi Handajani me-launching posko peduli Covid-19. Posko ini nantinya menghimpun segala bantuan yang dibutuhkan bagi masyarakat yang sedang menjalani isolasi mandiri (isoman).
Launching posko yang digagas Pemkab dan Korpri Tanggamus ini berlangsung secata virtual dari rumah dinas bupati, Senin (19/7).
Sementara Sekretaris Kabupaten yang juga Ketua Dewan Korpri Tanggamus Hamid H. Lubis, dan Sekretaris Dewan Korpri Tanggamus Apriliani Taurusia serta Kepala BPBD Ediyan M. Thoha mengikuti dari kantor bupati.
Ikut menyaksikan launching, Ketua Dewan Korpri pusat yang juga Direjenddukcapil Kemendagri Zudan Arif Fakrulloh.
Bupati Dewi Handajani dalam sambutannya mengapresiasi berdirinya posko peduli Covid-19 yang akan menghimpun bantuan untuk masyarakat dan aparatur sipil negara yang menjalani isolasi mandiri, dirawat di rumah sakit atau puskesmas.
\"Apresiasi secara khusus bagi Pak Sekda dan Korpri Tanggamus yang menginisiasi berdirinya posko Peduli Covid-19,\" kata Dewi dalam sambutannya.
Dewi mengimbau seluruh komponen masyarakat, khususnya para pimpinan perusahaan, baik swasta, BUMN atau BUMD yang beroperasi di Tanggamus untuk dapat peduli memberikan bantuan.
\"Bisa berupa tabung oksigen beserta ventilatornya, suplemen vitamin, susu kemasan, biskuit, sarden dan beras,\" urainya.
Sementara Hamid H. Lubis menjelaskan, posko peduli Covid-19 beroperasi dari tanggal 19-31 Juli 2021. Lokasinya di Jalan Mayjen S. Parman Nomor 1, depan kantor bupati kompleks Pemda Tanggamus.
Personel yang bertugas di posko terdiri dari anggota Korpri Tanggamus, tim Satgas Covid-19 dan BPBD. \"Saat ini ada 235 warga yang sedang isoman,\" kata Hamid H. Lubis.
Dijelaskan, bantuan dari pemkab untuk masyarakat berupa beras yang dialokasikan 20 ton sampai akhir tahun. Untuk tahap pertama, disalurkan sebanyak 2,35 ton yang didistribusikan oleh personel Satpol PP.
\"Setiap satu warga yang sedang isoman mendapat bantuan beras 10 Kg. Aada juga biskuit, susu, suplemen, masker medis dan oksigen,\" ujarnya.
Dilanjutkan, bantuan di luar beras hasil donasi berbagai pihak. \"Kemudian, ada 150 tabung oksigen pinjaman dari Toko Mujur Jaya (Amping), isi ulang 150 tabung okisgen bantuan PT Pusri dan ongkos pengambilan tabung ditanggung Korpri Tanggamus,\" paparnya. (ehl/rnn/ais)