Wali Kota dan Dandim Pantau Kesiapan Rumah Sakit Hadapi Lonjakan Covid-19

RADARLAMPUNG.CO.ID - Wali Kota Bandarlampung Eva Dwiana bersama Dandim 0410/KBL Kolonel Inf. Faisol Izuddin Karim meninjau beberapa rumah sakit rujukan Covid-19 yang ada di Ibu Kota Provinsi Lampung. Tinjauan tersebut menindaklanjuti arahan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo kepada seluruh kepala daerah pada zoom meeting, Senin (7/2), terkait kesiapan fasilitas kesehatan menghadapi potensi lonjakan Covid-19 varian Omicron. Eva Dwiana mengatakan, dirinya bersama Dandim telah mengecek beberapa rumah sakit rujukan Covid-19 untuk menghadapi kemungkinan lonjakan kasus Covid-19. \"Alhamdulilah untuk persediaan oksigennya baik, dan juga untuk kondisi ruang perawatan juga baik. Serta oksigen liquid juga baik. Mudah-mudahan ini untuk antisipasi kita kalau ada lonjakan di Bandarlampung\" ujarnya usai melakukan tinjauan, Selasa (8/2). Namun, Eva meyakini dengan kerjasama pemerintah, bersama Forkopimda, dan masyarakat Kota Tapis Berseri tidak akan terjadi lonjakan Covid-19 di Bandarlampung. \"Karena kolaborasi bersama Forkopimda semua alhamdulillah memberikan semangat bunda Eva, karena semua bergerak,\" ucapnya. Dari hasil pengecekan yang sudah dilakukan, kata Eva, semua masih dalam keadaan aman. Dirinya pun berharap Covid-19 segera berlalu dan situasi kembali normal. \"Bunda minta masyarakat tetap pakai masker dan kalau tidak perlu amat gak usah pergi keluar rumah. Karena kalau kita antisipasi, insyaAllah keluarga aman,\" tuturnya. Senada, Kolonel Inf. Faisol Izuddin Karim mengatakan, kegiatan yang dilaksanakan hari ini merupakan tindak lanjut dari arahan Presiden RI dalam zoom meeting kemarin. Di mana, dalam rangka mengantisipasi lonjakan Covid-19 varian Omicron, Presiden meminta untuk memantau kesiapan rumah sakit, termasuk BOR, ketersediaan oksigen, dan kesiapan tenaga kesehatan. \"Kita mengimbau masyarakat untuk selalu menerapkan prokes Covid-19. Jangan lupa yang belum divaksin segera divaksin. Karena salah satu upaya untuk  menangkal Covid-19 selain prokes Covid adalah dengan divaksin,\" tuturnya. (pip/sur)