Mulai Senin, Pelaku UMKM Bisa Beli Minyak Kemasan 18 Liter

Sabtu 19-02-2022,17:44 WIB
Editor : Yuda Pranata

radarlampung.co.id - Berbagai upaya dilakukan Pemprov Lampung dalam menangani kelangkaan minyak goreng di Lampung. Mulai dari operasi pasar murah hingga menjalin komunikasi dengan distributor minyak goreng. Hal ini guna menjaga pasokan minyak goreng di Lampung tetap aman. Selain kebutuhan rumah tangga, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Lampung juga menyasar pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) di Lampung untuk mendapatkan minyak goreng. Termasuk UMKM yang menjadi Binaan BRI RO Bandarlampung. Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Lampung, Elvira Umihanni mengatakan, para pelaku UMKM bisa membeli minyak langsung dari distributor mulai Senin (21/2). \"UMKM pada Senin besok sudah bisa beli minyak BIB kemasan isi 18 liter di distributor ,\" ungkap Elvira melalui ponselnya, Sabtu (19/2). Minyak goreng ini dijual dengan harga Rp13.500 per liter. Dia mengatakan bagi pelaku UMKM memang dibantu fasilitasi dalam pembelian minyak goreng. Mengingat saat ini memang sulit didapat. Selain pelaku UMKM, Elvira mengaku pihaknya juga terus mengupayakan agar persediaan minyak goreng di lapangan tetap ada. Namun masih terkendala PT Sinar Laut yang belum beroperasi sampai saat ini \"Saat ini untuk pasokan dari luar mulai lancar. Cuma memang karena PT Sinar Laut yang belum produksi, karena mereka tidak punya kebun sawit sendiri,\" lanjutnya. Karenanya langkah operasi pasar masih terus berlanjut. OP ini telah dilaksanakan di Lampung Tengah, Bandarlampung, Pesawaran. Kemudian PT Bulog juga sudah mendistribusikan melalui Rumah Pangan Kita yang tersebar di semua kabupaten/kota melalui toko-toko di pasar tradisional. \"Mulai di Bandarlampung, Tanggamus, Lampung Tengah, Pringsewu dan hari ini di Gedong Tataan, Pesawaran. Kemudian hari ini juga Bulog partisipasi di Gedong Tataan. Dan hari Senin, pasar murah di Lampung Utara. Kami harap bisa menanggulangi kelangkaan minyak goreng saat ini,\" lanjutnya. (rma/yud)

Tags :
Kategori :

Terkait