Pedagang Ikut Undian Tempat di Pasar Smep

RADARLAMPUNG.CO.ID - Ratusan pedagang datangi Pasar Smep untuk lakukan pengundian tempat pedagang, pada Sabtu (9/10). Mereka menyambut gembira telah di undinya tempat di pasar tersebut. Terpantau, mereka silih berganti sejak pagi pedagang berdatangan ke Pasar Smep, dan langsung mencari nama mereka di pengumuman yang terletak di pintu masuk pasar. Setelah itu pedagang mendatangi pos yang disiapkan untuk melakukan pengundian. Dinas Perdagangan Kota Bandarlampung sendiri membentuk delapan pos dalam proses pengundian sesuai komoditi untuk mencegah terjadinya kerumanan. Personil Satpol - PP dan kepolisian pun turut disiagakan mengamankan tempat pengundian. Undian pun berlangsung dengan aman dan lancar. Meski ada beberapa masyarakat yang datang mempertanyakan terkait kios yang telah ia alihkan ke pihak lain. Indra pedagang yang ikut pengundian tempat mengucapkan syukur, karena dapat kembali berdagang di Pasar Smep pasca berlangsungnya pembangunan yang cukup lama. Ia pun sempat harus berdagang di tempat penampungan, hingga sempat bangkrut. \"Ya senang pak, sekarang bisa dagang lagi, rencananya mau dagang baju. Ini masih ikut kawan di Pasar Tugu dagang. Soalnya kemarin sempat habis dagangan saya. Saya memang dagang di Pasar Smep dulu sebelum di bangun,\" ujarnya, Sabtu (9/10). Dirinya berharap kedepan akses masuk pasar dapat di perbaiki, juga ada hiburan diawal pembukaan pasar untuk memperkenalkan Pasar Smep kembali. \"Mungkin ada hiburan diawal buka untuk menarik pengunjung,\" tuturnya. Sementara, Wilson Faisol Kepala Dinas Perdagangan Kota Bandarlampung mengatakan, pengundian hari ini di bagi delapan pos, sesuai dengan komoditi yang akan di perdagangkan. Untuk mengisi basement, lantai satu, dan lantai dua. Dalam waktu dekat Wilson mengungkapkan Pasar Smep ini akan di resmikan oleh Wali Kota Bandarlampung. \"Insaallah masih di bulan ini diresmikan bunda. Begitu juga pedagangnya dapat langsung berdagang,\" ucapnya saat ditemui di area Pasar Smep, Sabtu (9/10). Ada sekitar 429 tempat yang di undi, dibagi ke dalam delapan pos. Kemudian, akan dilanjutkan dengan penyerahan kunci Senin (11/10) mendatang. \"Dari delapan pos ada yang sudah full tadi, tapi sebagian lainnya sudah 50 persen,\" terangnya. Disinggung kendala, ia mengatakan kendala yang ditemukan saat pengundian ini seperti, ada yang sebelum pendataan telah dialihkan ke orang lain. Juga ada yang pasca didata namun dialihkan ke yang lain. \"Pada saat diundi pada datang,\" ucapnya. (PIP/yud)