radarlampung.co.id – Pernyataan Eriawan yang mendukung Ketua DPC PDI Perjuangan Pesawaran M. Nasir sebagai calon bupati pada pilkada 2020 menjadi sinyal. Ia bakal mundur sebagai bakal calon bupati. \"Bisa dikatakan, 90 persen saya mundur (sebagai bakal calon wakil). Walaupun saya dan pak Nasir masih menunggu rekom. Tetapi kami mengambil keputusan ini berdasar aspirasi seluruh kader di Pesawaran pada rakor besar kami,\" tegas Eriawan saat dikonfirmasi atas pernyataan sikapnya pada dalam rakor PDIP Pesawaran di Balai Desa Kalirejo, Negerikaton, Sabtu (28/12). Eriawan mengungkapkan, pada rakor besar PDIP beberapa waktu lalu, seluruh kader dan pengurus sepakat mendukung pencalonan Ketua DPC PDIP Pesawaran M. Nasir sebagai bakal calon bupati pada pilkada 2020. ”Saya sebagai kader militan PDIP, akan mendukung itu dan turut memperjuangkan rekom,\" kata dia. Adik kandung M. Nasir ini juga menyatakan, tidak boleh lagi ada kegamangan dari diri setiap kader dan pengurus PDIP Pesawaran terkait siapa sosok kader terbaik yang maju pada pilkada 2020. \"Makanya saya katakan. Pada saat kami survei, masih ada kader dan pengurus yang ragu menyuarakan. Karena mereka mungkin belum mendengar hasil rakor tersebut. Sebagai Ketua Badan Pemenangan Pemilu PDIP Pesawaran, semua harus solid dan bersatu,\" ucapnya. Untuk itu, Eriawan yang saat ini masih menjabat sebagai Wakil Bupati Pesawaran menyatakan sikap terus menyuarakan aspirasi dari seluruh kader. Mendukung M. Nasir sebagai bakal calon bupati. ”Jadi, jangan ada ragu lagi dalam hati kita. Selama ini ada persepsi, saya masih ingin menjadi wakil bupati. Ditambah banyaknya banner \"Lanjutkan\". Itu (Banner) mengartikan bahwa melanjutkan pembangunan sampai 2021,\" tegasnya. Pada bagian lain, M. Nasir mengucapkan terima kasih kepada Eriawan yang telah mendengar aspirasi menginginkan kader partai mencalonkan diri sebagai bupati. ”Saya yakin kader solid. Walaupun kemarin ada dinamikanya. Karena saya sangat menghargai hak seluruh kader partai. Secara pribadi, saya mencalonkan diri sebagai bupati. Pak Eriawan mencalonkan diri sebagai wakil bupati. Namun dinamika itu akan berakhir. Kita partai yang solid, sehingga apa yang menjadi harapan dari kader akan diwujudkan. Semoga DPD dan DPP bisa mendengarkan apa yang menjadi aspirasi kader di Pesawaran,\" tandasnya. Sebelumnya, pasangan petahana Dendi Ramadhona bersama Eriawan (Dermawan) dikabarkan akan melanjutkan duet mereka dalam pilkada 2020. Ini terlihat dari pendaftaran pasangan ini ke partai politik yang melakukan penjaringan. Di antaranya PDIP Pesawaran. (ozi/ais)
Dendi-Eriawan “Cerai”
Sabtu 28-12-2019,22:00 WIB
Editor : Alam Islam
Kategori :