Pemprov Lampung Dukung Program Bangga Kencana dan Percepatan Stunting

Rabu 16-03-2022,15:57 WIB
Editor : Anggri Sastriadi

RADARLAMPUNG.CO.ID - Dalam rangka Peningkatan Program Pembangunan Keluarga, Kependudukan dan Keluarga Berencana (Bangga Kencana), Perwakilan  Badan Kependudukan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Lampung menyelenggarakan Rapat Kerja Daerah (RAKERDA) Program Bangga Kencana Tahun 2022. Kegiatan mengusung tema \"Penguatan Program Bangga Kencana & Percepatan Penurunan Stunting Melalui Optimalisasi Sumber Daya dan Konvergensi Lintas Sektor Menuju Lampung Berjaya\" berlangsung di Ballroom Swissbel-Hotel Lampung pada Rabu (16/3) sore dibuka oleh Sekretaris Daerah Provinsi Lampung (Sekdaprov) Lampung, Fahrizal Darminto. Mewakili Gubernur, Sekretaris Daerah Provinsi Lampung (Sekdaprov)Lampung, Fahrizal Darminto menyampaikan mengajak masyarakat terutama Organisasi perangkat daerah (OPD)  untuk bersama sama mendukung penuh Program Bangga Kencana & Percepatan Stunting di Provinsi Lampung tentunya melalui Optimalisasi Sumber Daya dan Konvergensi Lintas Sektor Menuju Lampung Berjaya. Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Lampung,Drs.Rudy Budiman menyampaikan Rakerda Program Bangga Kencana Tahun 2022 bertujuan ingin memperkuat komitmen bersama OPD daerah dan mitra kerja dalam Penguatan Program Bangga Kencana & Percepatan Penurunan Stunting Melalui Optimalisasi Sumber Daya dan Konvergensi Lintas Sektor Menuju Lampung Berjaya. \"Program Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan Stunting di Provinsi Lampung merupakan Program 2022 salah satunya dengan membuat tim pendampingan hingga pedesaan makanya kita juga menggandeng kerjasama dengan Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Provinsi Lampung, \" tambahnya termasuk fokus menuntaskan Target Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024  mendatang. Suasana dalam Rakerda Program Bangga Kencana Tingkat Provinsi Lampung Tahun 2022 diisi dengan berbagai kegiatan salah satunya pengukuhan Perkumpulan Kepala Dinas (Perkadis) Keluarga Berencana (KB) Provinsi Lampung 2022 oleh Deputi Advokasi Penggerakan dan Informasi (Adpin) BKKBN Pusat, Drs. Sukaryo Teguh Santoso, M.Pd. Mewakili Kepala BKKBN Pusat,  Deputi Advokasi Penggerakan dan Informasi (Adpin) BKKBN Pusat, Drs. Sukaryo Teguh Santoso, M.Pd menyambut baik rakerda ini karena ini merupakan kegiatan dalam rangka memang memperkuat terus menjaga komitmen pemerintah daerah dan juga berbagai stakeholder, pemangku program, pemangku kebijakan yang  ada dilampung terhadap program bangga kencana termausk juga percepatan stanting, dihadirkan seluruh kepala dinas yang ada ini luar biasa. Terkait dengan stanting ini sebenarnya potret stanting secara nasional yaitu 24,4 persen sementara untuk Lampung itu 18,5 Persen itu survei status gizi balita Indonesia tahun 2021. \"Apa artinya? Kalau ambang batas maksimal yang di tetap who adalah 20 persen tahun ini Lampung dibawah itu jadi masih tergolong rendah.Sehingga kalau ingin mengikuti target nasional 14 persen tahun 2024 ya tinggal menurunkan kurang lebih 4 persen,\"sebut Sukaryo. Meskipun demikian,  Sukaryo pun tetap Optimis Pemerintah provinsi Lampung bisa mencapai itu, nah strateginya adalah kita menyasar dalam tanda kutip memburu sasaran prioritas dalam pencegahan stanting, siapa itu adlaah calon-calon pengantin, remaja- remaja putra putri yang akan menikah 3 bulan. \"Ini edukasi betul jangan sampai kekurangan gizi, yang kedua ini Kader  mengawal ibu hamil, yang ketiga,mengawali keluarga yang memiliki balita maksimal 2 tahun dan jangan sampai tahun 3 ia stanting. Kelompok sasaran ini sesungguhnya menjadi startegi sampai saat ini diakui akan mampu mencegah kelahiran balita stanting,\" sebut Sukaryo. Terlebih, Kader Provinsi Lampung cukup banyak yakni 18 ribu orang Kader Khusus Stanting tugasnya melakukan pendampingan keluarga dibagi 3 tim masing masing tim sekitar 6 ribu Personil komposisinya yakni ajaran PKK, bidan,dan juga kader. \"18 ribu Kader Khusus Stunting ini mempunyai tugas yakni penyuluhan, memberi edukasi kepada keluarga dan calon keluarga, memfasilitasi agar mendapatkan pelayanan kesehatan dengan baik dan yang menjebatani penerimaan program program pembangunan,\" tambahnya. Terlebih dengan Pengukuhan Perkadis mendukung penuh inisiatif para kepala OPD Kabupaten kota. \"Sebenarnya ini sudah tahun ketiga untuk dibentuknya perkadis, ini untuk menjaga semacam kekompakan kebersamaan para pengelola program Kabid ditingkat kota seluruh Indonesia, secara nasional ada tingkat nasional dan sekarang provinsi punya perkadis provinsi,\" sebut Sukaryo Harapannya, program bangga kencana mengadvokasi bersama-sama dengan Pemerintah Daerah.\"Sehingga kedepan lebih baik lagi dukungan pemerintah daerah terhadap  program Bangga Kencana dan terwujudnya percepatan Stunting di Provinsi Lampung,\"pungkasnya. (gie/ang)

Tags :
Kategori :

Terkait