RADARLAMPUNG.CO.ID - Sepanjang 2021, tercatat 19 kasus yang melibatkan anak di bawah umur di Pesisir Barat. Baik kekerasan seksual, pencabulan dan lainnya. Plt. Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Pesbar Budi Wiyono mengatakan, jumlah tersebut meningkat dibanding tahun lalu. “Tahun ini terjadi peningkatan. Ini menjadi perhatian serius Pemkab Pesbar melalui Dinas PPPA. Tentunya ke depan kita harapkan kasus yang melibatkan anak ini tidak terjadi lagi,” kata Budi saat audiensi Forum Anak Daerah (FAD) dengan Bupati Pesbar Agus Istiqlal, di halaman Cottage Labuhanjukung, Kecamatan Pesisir Tengah, Kamis (30/12). Sementara, Bupati Pesbar Agus Istiqlal dalam sambutannya mengatakan, sebagai generasi penerus masa depan, keberadaan anak-anak sangat penting dan harus mendapatkan perhatian yang serius. Salah satunya dengan memberikan perlindungan kepada anak-anak, agar terhindar dari hal-hal yang dapat merusak dan mengganggu pertumbuhan maupun perkembangan mereka. “Perlindungan terhadap anak bertujuan untuk menjamin terpenuhinya hak-hak anak agar dapat hidup tumbuh berkembang dan berpartisipasi secara optimal serta mendapat perlindungan dari kekerasan dan diskriminasi,” jelasnya. Untuk itu, lanjutnya, kegiatan forum anak diharapkan bisa dilaksanakan rutin dan terus berkembang. Sehingga dapat berpartisipasi aktif dalam pembangunan dan peningkatan sumber daya manusia. Seperti mewujudkan anak-anak Pesbar menjadi pelopor dan pelapor dalam perkawinan usia anak serta sehat tanpa rokok. (yan/ais)
Dinas PPPA Catat 19 Kasus Libatkan Anak di Bawah Umur
Kamis 30-12-2021,21:45 WIB
Editor : Alam Islam
Kategori :