Disperindag Lampung Pastikan Stok Minyak Goreng Aman

RADARLAMPUNG.CO.ID - Pemerintah Provinsi Lampung bersama Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Lampung mengecek ketersediaan minyak goreng di gudang retail modern, Kamis (20/1). Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Lampung Elvira Umihanni mengatakan, kebijakan minyak goreng satu harga baru dimulai, sehingga sempat terjadi panic buying di masyarakat. \"Sehingga sempat di sore hari terjadi kekosongan. Jadi kita mengambil langkah untuk mengecek ketersediaan di gudang PT Indomarco Prismatama dan PT Sumber Alfaria Trijaya,\" ujarnya. Ia menuturkan, jika dalam keadaan normal Indomarco ataupun Alfaria mengirimkan minyak goreng sekitar 2 sampai 5 dus, dan itu akan cukup tercover. \"Kebijakan satu harga ini berlaku sampai 6 bulan ke depan. Mudah-mudahan panic buying hanya terjadi beberapa hari ini saja, dan kedepannya tidak terjadi hal- hal yang tidak diinginkan,\" katanya. Elvira mengatakan, stok minyak goreng di Indogrosir sangat aman, jika dihitung secara kasar, jumlah yang ada di Indogrosir ada sekitar 500 ribu liter untuk stok hari ini. Jika ditotal dari PT Indomarco Prismatama dan PT Sumber Alfaria Trijaya, dan Indogrosir Lampung, sekitar 600 ribu liter minyak goreng untuk hari ini. \"Stok itu juga akan disuplai ke 170 gerai Indomaret di Bandarlampung. Jadi, jangan panic buying dengan memborong minyak goreng banyak-banyak, sehingga tidak perlu khawatir,\" tandasnya. Sementara, manajer gudang PT Sumber Alfaria Trijaya Lampung menuturkan, pihaknya mendistribusikan kebutuhan minyak goreng sesuai dengan permintaan dari outlet Alfamart. Di mana pihaknya mencover sekitar 270 gerai Alfamart. \"Sehari ke 270 gerai itu kami mengirim sekitar 3000-4000 dus minyak goreng. Setiap hari selalu ada kiriman dari suplier,\" pungkasnya. (rur/wdi)