Polres Lambar Siapkan Empat Skenario Pengamanan Pilratin Serentak

RADARLAMPUNG.CO.ID - Polres Lampung Barat menyiapkan empat skenario pengamanan pemilihan peratin (Pilratin). Mulai dari kondisi aman hingga situasi terburuk pada saat pemilihan. Kapolres Lambar AKBP Hadi Saepul Rahman mengatakan, pihaknya menggelar simulasi pengamanan agar personel mengetahui apa saja yang harus dilakukan apabila terjadi suatu hal seperti perampasan kotak suara atau masyarakat tidak puas dengan hasil pemilihan. \"Pertama, situasi hijau. Di mana pelaksanaan Pilratin berjalan sesuai dengan aturan. Yaitu dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat dan tahapan-tahapannya dilaksanakan,\" kata AKBP Hadi Saepul Rahman. Kemudian situasi kuning, yaitu adanya pelanggaran protokol kesehatan yang dilakukan oleh masyarakat. Nantinya petugas di TPS, baik dari Linmas, TNI-Polri akan memberikan teguran dan masker kepada masyarakat. Lalu diminta menjaga jarak serta mencuci tangan. Selanjutnya situasi oranye. Terjadi keributan di TPS yang disebabkan permasalahan pada saat penghitungan suara sehingga diperlukan pengamanan dari unsur Linmas dan TNI-Polri. Terakhir, situasi merah. Di mana, hasil Pilratin mengarah pada konflik sosial. ”Berdasar hasil perhitungan kerawanan, kami akan menerjunkan 250 anggota dan 60 personel dari satuan Brimob pada saat pelaksanaan Pilratin serentak,\" sebut dia. \"Kami juga sudah berkoordinasi dengan Kapolda Lampung agar polres sekitar Lambar seperti Polres Way Kanan, Lampung Utara dan Tanggamus untuk membantu back up rayonisasi apabila terjadi eskalasi yang meningkat,\" imbuhnya. Sementara, Polres Lambar juga telah menggelar simulasi pengamanan Pilratin serentak, di lapangan pemkab, Selasa (15/2). (nop/ais)