radarlampung.co.id – Ketergantungan terhadap narkoba dapat diatasi dengan rehabilitasi terhadap pengguna dan pecandunya. Hal ini disampaikan Kepala Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Lampung Timur Aslinda dalam sosialisasi program rehabilitasi dan pascarehabilitasi di Hotel Yes Toya, Kecamatan Wayjepara, Selasa (9/4). Aslinda mengatakan, sosialisasi tersebut bertujuan menyadarkan masyarakat tentang bahaya penyalahgunaan narkoba dan pentingnya rehabilitasi bagi para penggunanya. ”Kami berharap para pecandu bersedia direhabilitasi agar kembali sehat,” tegas Aslinda. Dalam kesempatan sama, Resti Ananta Rewa dari Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Lampung menyatakan, pengguna narkoba juga berhak untuk kembali hidup sehat dan terlepas dari ketergantungan. ”Rangkul dan ajak pengguna agar bersedia direhabilitasi,” sebut dia. Dilanjutkan, proses penyembuhan pengguna narkoba paling vital pada pascarehabilitasi. Sebab, bila salah dalam pergaulan, tidak menutup kemungkinan dapat menjadi pengguna lagi. ”Perlu pendampingan terhadap pengguna ataupun pecandu narkoba untuk kembali ke pola hidup sehat,” kata Resti yang didampingi Tutut Nuringtyas dari BNNP Lampung dan Abdul Aziz dari panti rehabilitasi gangguan jiwa dan narkoba Wisma Ataraxis Lampung. (wid/ais)
Kategori :