RADARLAMPUNG.CO.ID - Dua pemain Badak Lampung FC: Hariyanto Panto dan Dikri Yusron resmi melenggang ke klub Liga 1. Kini, keduanya hijrah ke Persik Kediri. Bergabungnya dua pemain tersebut diumumkan langsung di Instagram Persik Kediri. Persik meng-upload foto kedua pemain ini, kemarin (9/3). Sugeng Rawuh Dikri Yusron Afafa tulis caption disertai mentautkan ke akun Instagram Dikri Yusron. Bergabungnya kedua pemain ini dibenarkan Manajer Badak Lampung FC Dany Aulia. Dany menjelaskan, sebenarnya Panto masih terikat kontrak dengan Badak Lampung beberapa tahun ke depan. Namun, belakangan Persik menghubungi manajemen. Tim berjuluk Macan Putih itu mengutarakan keinginannya untuk meminang Panto. \"Mereka (Persik) menghubungi kami secara baik-baik dan menyampaikan ingin membawa Panto. Setelah rapat manajemen dan beberapa pertimbangan akhirnya disetujui Panto untuk dilepas,\" kata Dany. Tentunya, kata Dany, Badak Lampung awalnya keberatan. Sebab, Panto ibarat aset yang berharga, karena usia yang terbilang muda. Pria setinggi 164 sentimeter itu pun memiliki skill cukup mumpuni. \"Tapi karena pertimbangan usianya yang masih muda dan karirnya. Apalagi yang minta klub Liga 1. Sedangkan di Liga 2 kan belum ada kejelasan kapan bisa bergulir. Kenapa tidak kita lepas, meskipun awalnya berat,\" sambungnya. Proses negoisasi pun berjalan. Ditanya soal harga, Dany tidak membeberkan. \"Ya puluhan lah,\" jawab pria berkacamata ini. Karena pandemi dan berdampak terhadap keuangan klub, Persik pun meminta pembayaran Panto dilakukan dua kali termin. \"Karena situasi pandemi sangat berdampak. Tapi kita bersyukur, kita masih bisa menjalankan industri sepak bola,\" kata Dany. Sedangkan untuk Dikri, statusnya bebas transfer. Sebab kiper Laskar Saburai ini kontraknya sudah habis. \"Kalau dia (Dikri) memang sudah habis kontraknya dengan kita,\" ujarnya. Saat ini kata Dany, pihaknya juga sudah mulai mencari-cari pemain baru untuk menyambut kompetisi Liga 2. (nca/sur)
Kategori :