RADARLAMPUNG.CO.ID - Pembelajaran selama di rumah tanpa adanya tatap muka akan berefek pada ketertinggalan ranah sikap dan ketrampilan. Pengamat pendidikan Lampung Prof Karwono menjelaskan, pendidikan merupakan proses perubahan perilaku, di mana perilaku ada yang ranahnya kognitif, sikap, dan ketrampilan. Saat ini pembelajaran secara daring, untuk merubah kognitif atau pengetahuan, bisa melalui penugasan, namun sikap merubahnya harus melalui contoh, dan sentuhan emosional, sedangkan ketrampilan tidak hanya bisa diberitahu harus dengan praktek. \"Kalau sikap kan pembiasaan jadi perlu contoh dan sentuhan emosional, ketrampilan kan perlu dilatih sehingga menurut saya kehadiran sosok itu menjadi sangat penting. Dari keseluruhan memang ada sesuatu yang tertinggal yang kaitannya dengan ranah sikap dan ketrampilan,\" katanya, Senin (18/5). Menurutnya, pembelajaran di rumah dapat memberikan kejenuhan pada anak jika orang tua tidak ikut terlibat dalam kegiatan tersebut. Ia mengatakan, saat belajar di rumah, orang tua harus hadir menemani anaknya. Namun, kehadiran orang tua bukan hanya kehadiran fisik, tapi juga sentuhan emosional. \"Tapi pertanyaannya, bisakan orang tua hadir sebagai figur orang yang bisa membelajarkan. Maaf, kan tidak semua orang tua dididik untuk menjadi bapak atau ibu karena tidak ada pendidikannya,\" imbuhnya. Oleh sebab itu, orang tua sangat memegang peranan penting untuk merubah sikap, dan perlu hadir secara emosional. (rur/sur)
Kategori :