radarlampung.co.id - Ahmad Ihwan angkat bicara alasannya menerima lamaran Badak Lampung.
Mantan striker Sriwijaya FC ini sempat galau kala Laskar Saburai mengkontraknya. Alasannya, pria berusia 26 tahun ini juga mendapat tawaran dari Arema FC yang notabennya adalah klub di papan atas Liga 1 dan juga klub asal kota kelahirannya.
\"Ya awalnya bingung Arema juga hubungin minta pulang. Tapi ya sudah, saya putuskan untuk ke Lampung,\" tuturnya kepada radarlampung.co.id, Kamis (16/1).
Menurutnya, Ia menerima tawaran Badak Lampung karena sudah tak asing dan tak perlu adaptasi. Sebab, ia pernah merumput di Lampung. Ya, Ihwan sebelumnya dua tahun membela Lampung Sakti sejak 2016-2018. Ia kemudian hijrah ke kota Pempek untuk berseragam Sriwijaya FC.
\"Ya manajemen kan saya sudah kenal, karena masih ada eks Lampung Sakti di Badak Lampung. Teman dan saudara juga banyak disini (Lampung),\" katanya.
Terlebih alasan lain, Ihwan mengaku ada komitmen manajemen Badak Lampung untuk bangkit dan kembali ke Liga 1. \"Saya lihat ada keseriusan di manajemen untuk bangkit. Terlebih mereka sangat profesional,\" katanya.
Diketahui, selama berseragam Sriwijaya FC Ihwan menjadi mesin gol andalan Sriwijaya. Ia mencetak 10 gol dan 1 asist. Ini menjadikannya pencetak gol terbanyak ketiga di Liga 2 musim 2019.(nca/yud)