Radarlampung.co.id ㅡ Secara rinci Senior Sales Eksekutif wilayah IV Pertamina Lampung Edwin Shabry mengatakan, kota Bandarlampung memiliki sebanyak 35 SPBU, 5 SBPU diantaranya memang hanya menjual BBM non-subsidi sejak awal, dan 30 SPBU menjual BBM baik non-subsidi maupun subsidi. Adapun acuan yang dipakai Pertamina dalam penetapan sentralisasi tersebut yakni Surat Perintah Walikota Bandarlampung Herman H.N., yang dikeluarkan pada September, lalu. Ditanya soal stok, Edwin mengatakan, Pertamina mendistribusikan Premium sebanyak 6.300 sampai 6.500 kiloliter per bulannya untuk SPBU di Bandarlampung. Adapun satu SPBU, bisanya menyetok Premium rata-rata 8 ribu liter per harinya. Dia melanjutkan, meski saat ini jumlah SPBU yang menjual Premium telah dikurangi. Namun, pendistribusian Premium akan tetap diberikan dengan jumlah yang sama. Yakni 8 ribu litter per SPBU. \"Kalau sudah tersisa enam SPBU saja, bisa jadi satu SPBU nanti kita stok 3 sampai 4 kali dari stok biasanya. Tergantung nanti dilihat dari daya beli masyarakat,\" tandasnya. (ega/ang)
Kategori :