Selain Jl. Ryacudu, 9 Proyek Pemprov Ini Juga di Tender Ulang

radarlampung.co.id - Selain Jl.Ryacudu, Bandarlampung, ada sebagian paket pekerjaan yang ditender ulang. Berdasarkan penelusuran radarlampung co.id dalam laman Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Provinsi Lampung, ada sembilan paket pekerjaan konstruksi yang dilakukan tender ulang. Diantaranya, Penataan Lapangan Upacara Bumi Perkemahan Pramuka (Rp1,52 miliar), Pembangunan Drainase Bumi Perkemahan Pramuka (Rp1,3 miliar), Pembangunan Gedung POLDA lanjutan (Rp3 miliar), Penataan Lokasi Kemah Bumi Perkemahan Pramuka (Rp1 miliar), dan Pembangunan Kantor Bumi Perkemahan Pramuka (Rp800 juta). Kemudian, Pembangunan Taman Gajah Enggal (Rp5,5 miliar), Pembangunan/ Rehabilitasi Sarana Prasarana Museum Lampung (Rp4,6 miliar), Pembangunan Sarana Prasarana BPSDM (Rp4,4 miliar), dan Renovasi GOR Saburai Lampung (Rp5,5 miliar). Keseluruhan tender ini terhenti dalam tahapan upload dokumen penawaran. Namun, saat ingin masuk ke dalam kanal peserta dan penawaran lelang, tidak nampak nama-nama perusahaan peserta lelang. Yang tertera hanya peserta 1, peserta 2 dan seterusnya. Dan tidak disertakan penawaran pagu paket. Terkait hal ini, Kepala Badan Layanan Pengadaan Barang dan Jasa (BPLBJ) Provinsi Lampung, Zainal Abidin tidak bisa menjelaskan secara rinci. Dia terkesan menutupi alasan pasti mengapa paket-paket tersebut ditender ulang. \"Yang jelas harus taat aturan, \" ujarnya kepada Radarlampung.co.id, Selasa (7/5). Namun, ketika ditegaskan mengenai detail para peserta yang dianggap tidak taat aturan tersebut dia berkilah. \"Evaluasi Pokja harus sesuai aturan. Bukan enggak sesuai, tapi harus sesuai, \" kilahnya. (abd/wdi)