RADARLAMPUNG.CO.ID - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Anwar Makarim berencana memberikan bantuan subsidi kuota untuk siswa, guru, mahasiswa, serta dosen. Hal ini guna memenuhi kebutuhan kuota bagi pembelajaran daring di situasi pandemi Covid-19 saat ini. Menanggapi hal tersebut, Rektor Universitas Lampung (Unila) Prof. Karomani menuturkan, pihaknya masih menunggu perkembangan terkait hal tersebut, termasuk petunjuk teknisnya seperti apa. \"Iya kita tunggu perkembangannya. Jadi mas menteri sudah ada program untuk memberi bantuan kuota baik untuk dosen maupun mahasiswa, kita lihat perkembangannya,\" katanya, Rabu (2/9). Sementara Prof Yulianto Wakil Rektor III mengakui, petunjuk teknis terkait subsidi kuota bagi mahasiswa tersebut belum turun dari pusat. Namun, untuk mengantisipasi, pihaknya tetap mendata semua mahasiswa yang aktif. \"Tapi sudah saya perintahkan untuk mengumpulkan data-data mahasisiwa. Jika nanti diminta, data-data tersebut sudah ada,\" tambahnya. Ia menambahkan, mahasiswa baru juga diperkirakan akan mendapatkan bantuan subsidi kuota tersebut. Namun, mahasiswa baru juga belum melakukan registrasi semuanya. \"Kemungkinan mahasiswa baru akan dapat juga, tapi mereka belum daftar semuanya. Kalau dihitung-hitung, yang baru ini kan rencana ada 5.000 mahasiswa, ditambah yang sekarang ada sekitar 30 ribu mahasiswa. Jadi totalnya sekitar 35 ribu mahasiswa, itu juga belum tentu aktif semua. Jadi kita data semuanya, kalau yang tidak aktif seperti cuti, ya tidak diberi,\" jelasnya. (rur/sur)
Kategori :