Kabar Kepergian Suami dan Dua Anak Disembunyikan Dari Linda yang Masih Syok

RADARLAMPUNG.CO.ID - Korban kecelakaan lalulintas di tol Cipali, Syahrial, dinilai sosok yang sangat baik. Sang sepupu, Yani, mengungkapkan almahum adalah sosok yang mudah bergaul dan beroyalitas tinggi terhadap keluarga dan teman. Yani mengungkapkan dirinya juga sangat terkejut mendengar anak kedua dari empat  bersaudara itu meninggal dunia. \"Saya lagi di rumah, pagi-pagi kakaknya itu Whatsapp Iyal udah ga ada. Lemes lah badan ini sampai ke rumah sekarang,\" katanya, Minggu (28/7). Menurutnya, Iyal yang saat ini mempunyai rumah di wilayah Bukit Kemiling Permai (BKP) itu sangat ramah dan mudah bergaul kepada siapa saja. Hal itu juga terlihat dari kedatangan teman-teman yang melayat sambil meneteskan air mata. \"Ini rumah orang tuanya. Iyal sudah punya rumah di BPK, kalau bergaul dia pasti kenalannya banyak. Orangnya mudah disukai teman, royal sering sekali berbagi sama teman-temanya, makanya lihat teman-temanya seperti sangat kehilangan Iyal,\" ungkapnya. Sang ayah, M. Nur Rauf, terlihat berusaha tegar mengahadapi kepergian anak laki-lakinya. \"Kenapa gak saya dulu yang dipanggil, saya yang sudah tua, kenapa harus anak sama cucu saya. Kasian Rheya baru naik kelas 2 SMA, Arkan baru masuk TK. Posisinya Rheya sama Arkan tidur di belakang bapak sama ibunya di depan, mereka terlibat kecelakaan waktu arah pulang ke Lampung ini,\" terangnya, penuh haru. Terkait jenazah Iyal, Nur mengatakan tadinya ia bersama istrinya akan menyusul ke Subang untuk mengurus kepulangan. Namun tidak jadi karena diurus oleh Jasa Rararja. \"Tadinya saya sama ibu mau kesana tapi kata anak saya Ican, sudah diurus sama Jasa Raharja. Jadi abis dimandiin langsung pulang kesini,\" tandasnya. Rencananya, almarhum dimakankan Senin (29/7) pagi. Kabar yang didapati radarlampung.co.id, Linda korban selamat yang merupakan istri Iyal, belum mengetahui bila sang suami dan dua anaknya meninggal dunia dalam peristiwa tersebut. Dengan maksud menjaga kondisi psikisnya. (mel/sur)