Polling Elon Musk, 76 Persen Orang Tidak Percaya Politisi

Senin 30-05-2022,11:48 WIB
Reporter : Muhammad Zainal Arifin
Editor : Ari Suryanto

"Since Gates still has a multi-billion dollar short position against Tesla while claiming to help with global warming, I guess I have some trust issues with him too." Balas pemilik stasiun penerbangan luar angkasa SpaceX itu.

Komentar berbeda ditulis oleh Jenna Ellis. Seorang pengacara terkenal Amerika yang juga mantan wakil jaksa wilayah di Weld County, Colorado dan mantan asisten profesor studi hukum di Universitas Kristen Colorado.

"Billionaires spend their own money. Politicians spend mine," tulisnya.

Tanggapan berbeda diberikan Michael J. Saylor --pengusaha dan eksekutif bisnis Amerika, yang juga pendiri perusahaan penyedia jasa intelijen bisnis, perangkat lunak seluler, dan layanan berbasis cloud, MicroStrategy.

BACA JUGA:Aplikasi Migor

Menurut Saylor, jajak pendapat yang dilakukan oleh Elon di Twitter dapat lebih efisien dalam menyelesaikan suatu permasalahan.

"Maybe we should settle more issues via twitter poll. This seems much more efficient than traditional methods. If we can get everyone in the country to follow you," tulisnya.

Pada bagian lain, sebelumnya ramai diberitakan jika Elok Musk direncanakan akan berkunjung ke Indonesia pada November tahun ini.

Kunjungan orang terkaya di dunia tersebut adalah untuk menghadiri undangan Presiden Joko Widodo. 

BACA JUGA:Heboh! Pengakuan Miyabi Usai Gagal Dinner di Indonesia

Presiden Jokowi sebelumnya pada Sabtu (14/5) juga sempat berkunjung ke markas SpaceX di Boca Chica Texas.

Elon Musk mengatakan tertarik dengan masa depan Indonesia. Ia yakin dan optimis dengan masa depan Indonesia karena memiliki energi positif.

Dia juga menambahkan akan mencoba kerja sama melalui dua perusahaan yang dimilikinya yakni Tesla dan SpaceX. 

Elon mengaku tertarik untuk bekerja sama dengan Indonesia karena memiliki potensi di banyak bidang. Termasuk juga karena jumlah populasi Indonesia yang cukup banyak. (nal)

Kategori :