RADARLAMPUNG.CO.ID - Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) bersama pihak kepolisian membentuk tim satgas khusus sebagai upaya memberantas mafia tanah yang kini kian meresahkan masyarakat.
“Saya ingin mengucapkan banyak terima kasih, dan apresiasi yang setinggi-tingginya atas keberhasilan kerjasama tim satgas mafia gabungan antara Kementerian (ATR/BPN) dan kepolisian negara Republik Indonesia,” kata Menteri ATR/BPN Hadi Tjahjanto dalam siaran pers di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin 18 Juli 2022.
Hadi mengungkapkan, upaya pemberantasan mafia tanah yang tengah marak merupakan perintah dari Presiden Joko Widodo (Jokowi).
“Keseriusan dalam memberantas mafia panas sampai ke akar-akarnya adalah perintah Bapak Presiden Jokowi,” tegas Hadi.
BACA JUGA:13 Pegawai BPN Masuk Daftar Tersangka Mafia Tanah, 7 di Antaranya Adalah ASN
Oleh karena itu, kata dia, pemberantasan mafia tanah menjadi komitmen semua pihak dan akan terus dilakukan, baik di Kementerian ATR/BPN. "Juga menjadi dalam satu amanah bagi seluruh pejabat ATR/BPN di bidang pertanahan,” lanjutnya.
Dalam arahannya, dia memerintahkan jajarannya agar mengawal sistem dan kinerja pegawai di lingkup Kementerian ATR/BPN.
“Saya menyadari bahwa fungsi kontrol itu mutlak. Oleh sebab itu, Irjen Kementerian Kementerian ATR BPN, saya perintahkan untuk terus mengawal sistem dan kinerja pegawai di lingkup ATR/BPN,” sebutnya.
Hadi menegaskan, ia tak segan memecat jajarannya yang terlibat dalam pelanggaran, tak terkecuali sindikat mafia tanah.
BACA JUGA:Soal Kasus Mafia Tanah Artis Nirina Zubir, Polda Tetapkan 4 Tersangka
Harapannya, pelayanan yang diterapkan sesuai ketentuan hukum guna melayani masyarakat dengan profesional dan keihklasan.
“Saudara-saudara, apabila terjadi pelanggaran, saya tidak segan-segan untuk segera mencopot, proses hukum, dan pecat,” tegasnya.
Ia pun berpesan kepada jajaran tingkatkan pelayanan agar tetap semangat dan tak perlu ragu atau takut jika bekerja sesuai dengan ketentuan.
"Layani masyarakat dengan baik dan profesional serta penuh keikhlasan,” pesannya. (*)