“Ini didalami terus oleh labfor. Kemudian juga tadi hadir dari inafis, kemudian hadir juga dari kedokteran forensik dan penyidik,” beber Irjen Dedi Prasetyo seperti dilansir dari Pmjnews.com, Senin 1 Agustus 2022.
Dalam kesempatan tersebut, Irjen Dedi Prasetyo meminta seluruh pihak bersabar. Sebab timsus masih bekerja dengan mengedepankan ketelitian, kecermatan, dan kehati-hatian.
Nantinya, hasil pendalaman timsus disampaikan secara komprehensif dan memiliki konsekuensi yuridis.
Sebelumnya, tim khusus mendalami hasil uji balistik yang dilakukan oleh pusat laboratorium forensik (Puslabfor) Polri, Senin 1 Agustus 2022.
BACA JUGA: Dijemput Pacar, Remaja 17 Tahun Disekap di Gubuk 10 Hari dan Berulang Kali Disetubuhi
Kegiatan tersebut berlangsung di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo di Duren Sawit Tiga, Jakarta Selatan. Lokasi baku tembak yang menewaskan Brigadir J.
Irjen Dedi Prasetyo mengungkapkan, hasil uji balistik yang sudah dilakukan oleh Puslabfor terkait temuan dua senjata di TKP. Terdiri dari Glock 17 dan senjata HS. (*)