ICE 2022, Momen Promosi Produk dan Kerajinan Khas Bandar Lampung

Senin 08-08-2022,22:11 WIB
Reporter : Prima Imansyah Permana
Editor : Ari Suryanto

RADARLAMPUNG.CO.ID - Indonesia City Expo (ICE) 2022 menjadi momen dalam mempromosikan produk dan kerajinan khas Kota Bandar Lampung di tingkat nasional.

Ya, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung ikut berpartisipasi dalam ICE 2022 di Kota Padang dengan membuka stan yang memamerkan produk dan kerajinan khas Kota Tapis Berseri.

Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana dalam postingan instagram @eva_dwiana mengungkapkan, dirinya mengunjungi pameran ICE 2022 usai mengikuti Rakernas APEKSI 2022 di Kota Padang.

ICE 2022 yang merupakan bagian agenda di Rakernas APKESI 2022, kata Eva Dwiana sebagai salah satu ajang untuk mempromosikan dan mengenalkan produk serta kerajinan khas dari Bandar Lampung.

BACA JUGA:ODGJ yang Meninggal Dunia Dikabarkan Sempat Dirawat, Pihak RSJ Beri Jawaban Menohok

Sehingga di ajang ICE 2022, Kota Bandar Lampung kembali ikut berpartisipasi. Hasil produksi UMKM Bandar Lampung seperti kerajinan tangan dan aneka makanan dipasarkan dalam kegiatan ICE 2022.

Sementara, Kepala Dinas Koprasi dan UKM Kota Bandar Lampung Riana Apriana mengatakan, ICE 2022 di Kota Padang mulai dibuka untuk masyarakat sejak Minggu 7 Agustus 2022 dan diresmikan oleh wali kota, pada Senin 8 Agustus 2022.

Kerajinan tangan dan produk khas yang ditampilkan di stan Kota Bandar Lampung pada ICE 2022, kata Riana seperti tapis, batik, tas, sulam usus, kopi, keripik pisang, ikan teri, cumi kering, dan lainnya.

Ada sekitar lima UMKM dari Kota Bandar Lampung yang ikut dalam kegiatan ICE 2022.

BACA JUGA:Seekor Buaya Air Asin Muncul di Perairan Pesisir Teluk Bandar Lampung, Warga di Imbau untuk Hati-hati 

"Kalau UMKM-nya ada sekitar lima UMKM. Tapi pengrajinnya yang ikut satu, yaitu Bu Rahayu pengrajin tapis dan sulam usus. Kalau yang lain produknya saja yang ditampilkan," ujar Riana Apriana saat dihubungi Radarlampung.co.id, Senin 8 Agustus 2022.

Masyarakat yang datang ke stan Kota Bandar Lampung, kata Riana cukup ramai sejak dibuka Minggu.

Produk yang paling banyak dicari dan dibeli seperti keripik pisang dengan berbagai rasa, sovenir, juga kain tapis serta sulam usus.

"Kalau seperti tapis dan sulam usus peminatnya banyak juga, cuma harganya saja yang cukup tinggi. Banyak pengunjung yang datang minta foto sembari memegang sulam usus dan kain tapis," tuturnya.

BACA JUGA:Ini Proses Kelahiran Anak Gajah Sumatera di Taman Lembah Hijau

Kategori :